Lampiran I Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor : KEP-338/PJ/2001 Tanggal : 08 Mei 2001 |
TATA
CARA PENDAFTARAN DAN PEMBERIAN NOMOR POKOK WAJIB PAJAK (NPWP) ORANG PRIBADI
YANG BERSTATUS SEBAGAI KARYAWAN MELALUI KANTOR PELAYANAN PAJAK LOKASI
I. |
Kegiatan pada Kantor Pelayanan Pajak Lokasi meliputi : |
|||
|
1. |
Melakukan inventarisasi Pemberi Kerja dan
Bendaharawan Pemerintah, serta mengisi kolom (2) Daftar Karyawan Yang Telah
Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak orang Pribadi sebagaimana dimaksud dalam
Lampiran III untuk setiap Pemberi Kerja/Bendaharawan Pemerintah berdasarkan
formulir 1721-A1 atau 1721-A2. Catatan: Yang dimaksud dengan Wajib Pajak Orang Pribadi Yang
Berstatus Sebagai Karyawan seperti misalnya: |
||
|
|
a. |
Pejabat Negara, yaitu Menteri, Ketua dan Wakil Ketua
Lembaga Tertinggi/Tinggi Negara, Anggota Lembaga Tertinggi/Tinggi Negara,
Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Walikota, Camat dan Lurah; |
|
|
|
b. |
Direktur dan Komisaris Badan Usaha Milik Negara/Daerah
dan Perusahaan Swasta; |
|
|
|
c. |
Pemegang saham
yang berstatus sebagai karyawan; |
|
|
|
d. |
Tenaga kerja asing; |
|
|
|
e. |
Pejabat dan Karyawan Perbankan termasuk Gubernur dan
Staff Bank lndonesia, Lembaga Keuangan Bukan Bank dan Badan Penyehatan
Perbankan Nasional (BPPN); |
|
|
|
f. |
Anggota TNI/POLRI yang berpangkat Letnan dua atau
sederajat keatas; |
|
|
|
g. |
Pegawai Negeri Sipil setingkat golongan III/a keatas; |
|
|
|
h. |
Rektor, Pembantu Rektor, Dekan, Pembantu Dekan, Dosen
beserta staff Perguruan Tinggi Swasta; |
|
|
|
i. |
Karyawan yang memperoleh penghasilan baik dari Orang
Pribadi, Badan, maupun Kerja Sama Operasi; yang mempunyai penghasilan diatas
Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP). |
|
|
2. |
Mengirim Surat Permintaan Bantuan
Pendaftaran Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan kepada
Pemberi Kerja/Bendaharawan Pemerintah dengan menggunakan formulir sebagaimana
dimaksud dalam Lampiran II, yang dilampiri dengan formulir Daftar Karyawan
Yang Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi (yang telah diisi
berdasarkan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam angka romawi I butir 1 diatas)
dan formulir Permohonan Pendaftaran dan Perubahan Data Wajib Pajak
(KP.PDIP.4.1-00). |
||
|
3. |
Menerima Daftar Karyawan Yang
Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi (Lampiran III) yang telah
diisi oleh Pemberi Kerja/Bendaharawan Pemerintah yang dilampiri dengan
Permohonan Pendaftaran dan Perubahan Data Wajib Pajak (KP.PDIP.4.1-00) yang
telah diisi lengkap oleh karyawan. |
||
|
4. |
Meneliti kelengkapan Permohonan
Pendaftaran dan Perubahan Data Wajib Pajak (KP.PDIP.4.1-00) dan mencocokannya
dengan Daftar Karyawan yang Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi
(Lampiran III) sebagaimana dimaksud dalam angka romawi I butir 3 di atas. |
||
|
5. |
Apabila dalam jangka waktu 14
(empat belas) hari sejak tanggal pengiriman Surat Permintaan Bantuan
Pendaftaran Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan, Kantor
Pelayanan Pajak belum menerima atau telah menerima tetapi belum lengkap
Daftar Karyawan Yang Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi
(Lampiran III) dan Permohonan Pendaftaran dan Perubahan Data Wajib Pajak
(KP.PDIP.4.1-00) sebagaimana dimaksud dalam angka romawi I butir 2 di atas,
Kantor Pelayanan Pajak segera mengirimkan Surat Permintaan Keterangan Data
Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan (Lampiran IV)
dilampiri dengan Daftar Karyawan Yang Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak
Orang Pribadi (Lampiran III), Surat Himbauan Pendaftaran Nomor Pokok
Wajib Pajak (Lampiran V), dan formulir Permohonan Pendaftaran dan Perubahan
Data Wajib Pajak (KP.PDIP.4.1-00) ke Pemberi Kerja/Bendaharawan Pemerintah,
dengan ketentuan: |
||
|
|
a. |
Daftar Karyawan Yang Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak
Orang Pribadi sebagaimana dimaksud dalam Lampiran III diisi dengan nama-nama
karyawan sesuai dengan formulir 1721-A1 atau 1721-A2, dalam hal Pemberi
Kerja/Bendaharawan Pemerintah tidak merespon Surat Permintaan Bantuan
Pendaftaran Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan (Lampiran
II); atau |
|
|
|
b. |
Daftar Karyawan Yang Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak
Orang Pribadi sebagaimana dimaksud dalam Lampiran III diisi dengan nama-nama
karyawan yang belum menyerahkan formulir Permohonan Pendaftaran dan Perubahan
Data dan persyaratannya; dan atau |
|
|
|
c. |
Daftar Karyawan Yang Memenuhi Syarat sebagai Wajib Pajak
Orang Pribadi sebagaimana dimaksud dalam Lampiran III diisi dengan nama-nama
karyawan yang sudah dicantumkan dalam daftar yang telah diterima dari Pemberi
Kerja/Bendaharawan Pemerintah namun pengisian permohonan pendaftaran dan atau
persyaratannya belum lengkap. |
|
|
6. |
Apabila dalam jangka waktu 7
(tujuh) hari sejak tanggal pengiriman Surat Permintaan Keterangan Data Wajib
Pajak Orang Pribadi yang Berstatus Sebagai Karyawan (Lampiran IV), Kantor
Pelayanan Pajak belum menerima atau telah menerima tetapi belum lengkap,
Permohonan Pendaftaran Dan Perubahan Data Wajib Pajak (KP.PDIP.4.1-00) dan
Daftar Karyawan Yang Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi
(Lampiran III), maka Kantor Pelayanan Pajak dapat melakukan pencarian data
Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan dengan tata cara
sebagaimana diatur dalam Lampiran X Keputusan Direktur Jenderal Pajak ini. |
||
|
7. |
Mengelompokkan permohonan
pendaftaran Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan yang
sudah lengkap maupun berkas karyawati kawin yang tidak dapat diberikan Nomor
Pokok Wajib Pajak berdasarkan alamat tempat tinggal Wajib Pajak yang
bersangkutan per wilayah kerja Kantor Pelayanan Pajak Domisili. |
||
|
8. |
Mengirim permohonan pendaftaran Wajib Pajak Orang
Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan maupun berkas karyawati kawin yang
tidak dapat diberikan Nomor Pokok Wajib Pajak ke Kantor Pelayanan Pajak
Domisili paling lambat 3 (tiga) hari kerja setelah diterimanya permohonan
pendaftaran secara lengkap dengan pengantar surat biasa. Catatan: Bekas karyawati kawin yang tidak dapat diberikan Nomor
Pokok Wajib Pajak dikirim ke Kantor Pelayanan Pajak Domisili untuk digunakan
sebagai data. |
||
|
9. |
Mengirimkan data pemberian Nomor
Pokok Wajib Pajak secara jabatan berdasarkan jawaban Surat Permintaan
Keterangan Data Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan
(Lampiran IV) ke Kantor Pelayanan Pajak Domisili paling lambat 3 (tiga) hari
kerja setelah diterimanya permohonan pendaftaran dari petugas yang ditunjuk
untuk melaksanakan pencarian data Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus
Sebagai Karyawan dengan pengantar surat biasa. |
||
|
10. |
Memberikan Nomor Pokok Wajib
Pajak bagi Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan yang
berdomisili di wilayah kerjanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. |
||
|
11. |
Menerima dari Kantor Pelayanan
Pajak Domisili Surat Pemberitahuan Pemberian Nomor Pokok Wajib Pajak Orang
Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan (Lampiran IX) yang permohonan
pendaftarannya diproses di Kantor Pelayanan Pajak Domisili yang dilampiri
dengan Surat Keterangan Terdaftar (KP.PDIP.4.2-00) & Kartu Nomor Pokok
Wajib Pajak (KP.PDIP.4.4-00) bagi Wajib Pajak Orang Pribadi yang pemberi
kerjanya terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Lokasi. |
||
|
12. |
Mensortir Surat Keterang.an
Terdaftar (KP.PDIP.4.2-00) dan Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (KP.PDIP.4.4-00)
baik yang diterbitkan oleh Kantor Pelayanan Pajak Lokasi maupun yang diterima
dari Kantor Pelayanan Pajak Domisili per-Pemberi Kerja/Bendaharawan
Pemerintah. |
||
|
13. |
Mengirim Surat Keterangan
Terdaftar (KP.PDIP.4.2-00) dan Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (KP.PDIP.4.4-00)
yang telah dikelompokan per-Pemberi Kerja/Bendaharawan Pemerintah ke
masing-masing Pemberi Kerja/Bendaharawan Pemerintah untuk diteruskan ke Wajib
Pajak yang bersangkutan. |
||
|
|
|||
II. |
Kegiatan pada Kantor Pelayanan Pajak Domisili meliputi : |
|||
|
1. |
Menerima Permohonan Pendaftaran dan Perubahan Data
Wajib Pajak (KP.PDIP.4.1-00) beserta lampiran yang diisyaratkan dan berkas
karyawati kawin yang tidak dapat diberikan Nomor Pokok Wajjib Pajak dari
Kantor Pelayanan Pajak Lokasi. Catatan : Berkas karyawati kawin yang tidak dapat diberikan Nomor
Pokok Wajib Pajak diterima dari Kantor Pelayanan Pajak Lokasi untuk diproses
dan dimanfaatkan sebagai data. |
||
|
2. |
Menerima data permohonan
pemberian Nomor Pokok Wajib Pajak secara jabatan dari Kantor Pelayanan Pajak
Lokasi. |
||
|
3. |
Memberikan Nomor Pokok Wajib
Pajak bagi Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan yang
berdomisili di wilayah kerjanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. |
||
|
4. |
Mensortir Surat Keterangan
Terdaftar (KP.PDIP.4.2-00) dan Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (KP.PDIP.4.4-00)
yang diterbitkan per-Kantor Pelayanan Pajak Lokasi. |
||
|
5. |
Mengirim Surat Pemberitahuan
Pemberian Nomor Pokok Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai
Karyawan (Lampiran IX), Surat Keterangan Terdaftar (KP.PDIP.4.2-00) dan Kartu
Nomor Pokok Wajib Pajak (KP.PDIP.4.4-00) ke Kantor Pelayanan Pajak Lokasi
paling lambat 3 (tiga) hari kerja setelah diterimanya permohonan pendaftaran
secara lengkap dan atau data permohonan pemberian Nomor Pokok Wajib Pajak
secara jabatan. |
||
|
|
|||
III. |
Kegiatan pada Pemberi Kerja atau Bendaharawan Pemerintah
meliputi : |
|||
|
1. |
Menerima Surat Permintaan Bantuan
Pendaftaran Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan
(Lampiran II) yang dilampiri dengan Daftar Karyawan Yang Memenuhi Syarat
Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi (Lampiran III) serta formulir Permohonan
Pendaftaran dan Perubahan Data Wajib Pajak. |
||
|
2. |
Melengkapi pengisian Daftar
Karyawan Yang Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi (Lampiran
III) yang diterima dari Kantor Pelayanan Pajak. |
||
|
3. |
Menyerahkan formulir Permohonan
Pendaftaran dan Perubahan Data Wajib Pajak kepada karyawan yang bersangkutan
sesuai daftar pada angka romawi III butir 2 untuk diisi dan dilengkapi dengan
lampiran yang disyaratkan sebagai berikut: |
||
|
|
a. |
Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (yang masih berlaku) bagi
penduduk Indonesia, atau |
|
|
|
b. |
Fotokopi Paspor ditambah surat keterangan tempat tinggal
dari instansi yang berwenang sekurang-kurangnya lurah atau kepala desa (yang
masih berlaku) bagi orang asing. |
|
|
4. |
Meminta fotokopi Kartu Nomor
Pokok Wajib Pajak kepada karyawan yang telah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak
dan kepadanya tidak perlu diberikan formulir Permohonan Pendaftaran dan
Perubahan Data Wajib Pajak. |
||
|
5. |
Meminta fotokopi Kartu Nomor
Pokok Wajib Pajak suami dan fotokopi Kartu Keluarga kepada karyawati kawin
tidak pisah harta dengan suami yang telah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak
dan kepadanya tidak perlu diberikan formulir Permohonan Pendaftaran dan
Perubahan Data Wajib Pajak. |
||
|
6. |
Mengumpulkan: |
||
|
|
a. |
Formulir
Permohonan Pendaftaran dan Perubahan Data Wajib Pajak yang telah diisi dengan
benar dan ditandatangani oleh karyawan yang memenuhi syarat sebagai Wajib
Pajak Orang Pribadi beserta lampiran yang disyaratkan dari karyawan/karyawati
tidak kawin atau kawin (dengan perjanjian pisah harta), yang belum memiliki
Nomor Pokok Wajib Pajak, Catatan:
Bagi karyawati kawin tidak pisah harta dengan suami yang
belum memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak, formulir yang dikumpulkan: |
|
|
|
|
- |
Formulir Permohonan Pendaftaran dan Perubahan Data Wajib
Pajak atas nama suami, fotokopi Kartu Tanda Penduduk suami (yang masih
berlaku), dan fotokopi Kartu Keluarga apabila suami adalah karyawan atau
pengusaha/pekerja bebas dengan penghasilan di bawah Penghasilan Tidak Kena
Pajak. |
|
|
|
- |
Fotokopi formulir Permohonan Pendaftaran dan Perubahan
Data Wajib Pajak atas nama suami dan fotokopi Kartu Keluarga apabila suami
karyawan dengan penghasilan di atas Penghasilan Tidak Kena Pajak dan sedang
mengajukan permohonan pendaftaran Nomor Pokok Wajib Pajak. |
|
|
b. |
Fotokopi Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak dari
karyawan/karyawati tidak kawin yang telah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak, |
|
|
|
c. |
Fotokopi Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak suami dan
fotokopi Kartu Keluarga dari karyawati kawin tidak pisah harta dengan suami
yang telah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak. |
|
|
7. |
Menyampaikan Daftar Karyawan Yang
Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi (Lampiran III) yang telah
diisi dengan dilampiri dokumen-dokumen sebagaimana dimaksud dalam angka
romawi III butir 6 huruf a, b, dan c di atas ke Kantor Pelayan Pajak dimana
Pemberi Kerja atau Bendaharawan Pemerintah terdaftar atau seharusnya
terdaftar. |
||
|
8. |
Memberikan data Wajib Pajak Orang
Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan ke Kantor Pelayanan Pajak sebagaimana
dimaksud dalam Surat Permintaan Keterangan Data Wajib Pajak Orang Pribadi
Yang Berstatus Sebagai Karyawan (Lampiran IV). |
||
|
9. |
Memberikan keterangan, data, dan
dokumen lainnya yang diperlukan di dalam pelaksanaan pencarian data Wajib
Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan. |
||
|
10. |
Menerima Surat Keterangan
Terdaftar (KP.PDIP.4.2-00) dan Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (KP.PDIP.4.4-00)
dari Kantor Pelayanan Pajak Lokasi. |
||
|
11. |
Menyampaikan Surat Keterangan
Terdaftar (KP.PDIP.4.2-00) dan Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (KP.PDIP.4.4-00)
kepada masing-masing karyawan yang bersangkutan. |
Lampiran II Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor : KEP-338/PJ/2001 Tanggal : 08 Mei 2001 |
|
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL
PAJAK
KANTOR WILAYAH
……………..
KANTOR PELAYANAN PAJAK …………………………..
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Nomor |
: |
|
…………………………20………. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Lampiran |
: |
2 (dua) set |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Hal |
: |
Permintaan
Bantuan Pendaftaran Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Yth.
Pimpinan Perusahaan/Kantor ………….. Di …………………………….. Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pajak
Nomor 338/PJ./2001 tentang Tata Pendaftaran dan Pemberian Nomor Pokok Wajib
Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Karyawan, diminta bantuan Saudara untuk
mengkoordinasi pendaftaran Wajib Pajak Orang Pribadi yang berstatus sebagai
karyawan yang bekerja pada perusahaan/kantor Saudara. Koordinasi meliputi kegiatan
sebagai berikut :
Daftar
karyawan sebagaimana dimaksud dalam angka 1 dan formulir pendaftaran serta
dokumen-dokumen sebagaimana dimaksud dalam angka 3, harus sudah diterima di
Kantor Pelayanan Pajak ………………………………………………………………………………. paling lambat 14
(empat belas) hari sejak tanggal pengiriman surat ini. Demikian atas perhatian dan bantuannya diucapkan
terima kasih. |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
Kepala Kantor, ……………………... NIP………………… |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
||||||||
|
|
|||||||
|
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
WILAYAH …………………… KANTOR
PELAYANAN PAJAK …………………………….. |
|||||||
Daftar Karyawan Yang
Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi
|
||||||||
No. |
Nama Lengkap |
Alamat Tempat Tinggal |
Alamat Koresponden |
Nomor KTP/KK/Paspor |
Tempat & Tanggal Lahir |
Keterangan |
||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
(7) |
||
1. 2. dst. |
|
|
|
|
|
|
||
|
……………...., tanggal …………….. |
|||||||
Pimpinan Perusahaan/Kepala Kantor |
||||||||
………………………………….. |
||||||||
|
|||||||||||
|
|
||||||||||
|
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
WILAYAH ……………….. KANTOR
PELAYANAN PAJAK ………………….. |
||||||||||
|
|||||||||||
Nomor |
: |
|
…………….. 20 ….. |
||||||||
Lampiran |
: |
2
(dua) set |
|||||||||
Hal |
: |
Permintaan
Keterangan Data Wajib Pajak Orang
Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan |
|||||||||
Yth.
Pimpinan Perusahaan/Kantor ……………………………… di ………………….. Berdasarkan catatan pada administrasi kami, terdapat
karyawan yang belum melaksanakan kewajiban mendaftarkan diri untuk memperoleh
Nomor Pokok Wajib Pajak. Untuk memperlancar pelaksanaan pemberian Nomor Pokok
Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan, diminta bantuan
Saudara untuk :
Daftar
karyawan sebagaimana dimaksud dalam lampiran surat ini dan permohonan
Pendaftaran yang telah diisi dengan lengkap dan benar beserta lampiran yang
disyaratkan harus sudah kami terima paling lambat 7 (tujuh) hari sejak
tanggal pengiriman surat ini. Demikian atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan
terima kasih. |
|||||||||||
Kepala
Kantor, |
|
||||||||||
|
…………………. |
|
|||||||||
|
NIP.
|
|
|||||||||
|
|||||||||
|
|
||||||||
|
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
WILAYAH ………………… KANTOR
PELAYANAN PAJAK ………………………… |
||||||||
|
|||||||||
Nomor
|
: |
|
………………..20…..... |
||||||
Hal |
: |
Himbauan
Pendaftaran Nomor Pokok Wajib Pajak |
|||||||
Yth. |
|||||||||
………………… |
|||||||||
………………… |
|||||||||
………………… |
|||||||||
Berdasarkan catatan pada
administrasi kami dan atau informasi yang kami miliki, Saudara belum
terdaftar sebagai Wajib Pajak. Oleh karena itu untuk memperlancar pelaksanaan
pemberian Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), diminta kepada Saudara untuk segera
mendaftarkan diri untuk diberikan NPWP dengan mengisi formulir Permohonan
Pendaftaran dan Perubahan Data Wajib Pajak (KP.PDIP.4.1-00) secara lengkap
dan benar dan menyampaikannya kepada kami melalui Pemberi Kerja/Bendaharawan
Pemerintah Saudara dalam waktu 7 (tujuh) hari sejak tanggal pengiriman surat
ini. Apabila dalam jangka waktu yang telah ditentukan
tersebut:
Demikian untuk mendapatkan perhatian. |
|||||||||
|
Kepala
Kantor, |
|
|||||||
|
|
|
|||||||
|
………………………. |
|
|||||||
|
NIP. |
|
|||||||
|
||||||||||
|
|
|
||||||||
|
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL
PAJAK
…………………………………………. |
|
||||||||
SURAT TUGAS
|
||||||||||
NOMOR
: |
||||||||||
Diperintahkan
kepada : |
||||||||||
|
1. |
Nama/NIP |
: |
…………………………………. |
||||||
|
Pangkat/Golongan |
: |
…………………………………. |
|||||||
|
Jabatan |
: |
…………………………………. |
|||||||
|
||||||||||
|
2. |
Nama/NIP |
: |
…………………………………. |
||||||
|
Pangkat/Golongan |
: |
…………………………………. |
|||||||
|
Jabatan |
: |
…………………………………. |
|||||||
untuk
melaksanakan pencarian data Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai
Karyawan di tempat usaha Pemberi Kerja / Bendaharawan Pemerintah : |
||||||||||
Nama
|
: |
|
||||||||
NPWP
|
: |
|
||||||||
Alamat
|
: |
|
||||||||
Tujuan |
: |
untuk
mendapatkan data dan atau dokumen Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus
Sebagai Karyawan sebagaimana diatur dalam Keputusan Direktur Jenderal Pajak
Nomor KEP-338/PJ./2001 tanggal 08 Mei 2001. |
||||||||
|
||||||||||
|
…………..,
……………….20……… |
|||||||||
|
A.n. DIREKTUR JENDERAL PAJAK |
|||||||||
|
KEPALA KANTOR, |
|||||||||
|
|
|||||||||
|
………………………………. |
|||||||||
|
NIP |
|||||||||
|
||||||||
|
|
|||||||
|
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
WILAYAH ………………….. KANTOR PELAYANAN
PAJAK ……………………
|
|||||||
|
||||||||
Nomor |
: |
|
………………...20…….. |
|||||
Hal |
: |
Pemberitahuan
Tentang Pencarian Data Wajib
Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan |
||||||
|
||||||||
Yth.
Pimpinan Perusahaan/Kantor |
||||||||
…………………………… |
||||||||
di |
||||||||
…………………….. |
||||||||
|
||||||||
Sehubungan dengan Surat Tugas
Pencarian Data Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan
Nomor : ST ..../WPJ …/KP …/ 20 ... tanggal …………. dengan ini diberitahukan
bahwa : |
||||||||
No. |
NAMA / NIP |
PANGKAT/GOLONGAN |
JABATAN |
|||||
1. |
|
|
|
|||||
2. |
|
|
|
|||||
ditugaskan
untuk mencari data Wajib Pajak Orang pribadi yang Berstatus Sebagai Karyawan
di lingkungan kerja Saudara sebagaimana diatur dalam Keputusan Direktur
Jenderal Pajak Nomor KEP-338/PJ./2001 tanggal 08 Mei 2001. Untuk kelancaran jalannya
pencarian data diminta agar Saudara memberikan bantuan seperlunya, memberikan
keterangan, memperlihatkan catatan/dokumen dan data lainnya tentang identitas
karyawan yang diperlukan untuk memperlancar pemberian Nomor Pokok Wajib
Pajak. Demikian untuk menjadi perhatian
Saudara, atas bantuan dan kerjasamanya diucapkan terima kasih . |
||||||||
|
||||||||
|
A.n. DIREKTUR JENDERAL PAJAK |
|||||||
KEPALA KANTOR, |
||||||||
|
||||||||
………………………………….. |
||||||||
NIP |
||||||||
|
|||||||||||||||
|
|||||||||||||||
LAPORAN HASIL PENCARIAN DATA WAJIB PAJAK ORANG
PRIBADI YANG BERSTATUS SEBAGAI KARYAWAN
|
|||||||||||||||
Nomor |
: |
|
|||||||||||||
Tanggal |
: |
|
|||||||||||||
I. UMUM |
|||||||||||||||
A.
PENUGASAN PENCARIAN DATA |
|||||||||||||||
1. Surat Tugas |
|||||||||||||||
Nomor
|
: |
|
|||||||||||||
Tanggal
|
: |
|
|||||||||||||
2. Petugas yang ditunjuk melaksanakan
pencarian data: |
|||||||||||||||
a.
Nama/NIP
|
: |
|
|||||||||||||
b.
Nama/NIP
|
: |
|
|||||||||||||
3. Tanggal pelaksanaan pencarian data: |
|||||||||||||||
|
|||||||||||||||
B.
IDENTITAS PEMBERI KERJA / BENDAHARAWAN PEMERINTAH |
|||||||||||||||
1. Nama |
: |
|
|||||||||||||
2. NPWP |
: |
|
|||||||||||||
3. Alamat |
: |
|
|||||||||||||
4. Penanggungjawab
|
|||||||||||||||
- Nama |
: |
|
|||||||||||||
- Jabatan |
: |
|
|||||||||||||
- Alamat |
: |
|
|||||||||||||
5. Jumlah
pegawai yang memperoleh penghasilan : |
|||||||||||||||
- Diatas PTKP |
: |
………….. |
orang |
||||||||||||
- Dibawah PTKP |
: |
………….. |
orang |
||||||||||||
|
|||||||||||||||
II. URAIAN HASIL PENCARIAN DATA |
|||||||||||||||
Dari hasil pencarian data Wajib Pajak Orang
Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan pada Pemberi Kerja / Bendaharawan
Pemerintah diperoleh data sebagaimana termuat dalam Daftar Karyawan Yang
Memenuhi Syarat Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi (terlampir). |
|||||||||||||||
III.
KESIMPULAN HASIL PENCARIAN DATA |
|||||||||||||||
Berdasarkan data terlampir diusulkan pemberian
NPWP secara jabatan kepada Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai
Karyawan sejumlah …..... orang, yang tidak dapat diusulkan pemberian NPWP
secara jabatan sejumlah …….. orang dengan alasan sebagai berikut : |
|||||||||||||||
…………………………………………………………………………………………………………………………………. |
|||||||||||||||
…………………………………………………………………………………………………………………………………. |
|||||||||||||||
IV.
DAFTAR LAMPIRAN : |
|||||||||||||||
|
|||||||||||||||
Kepala
Seksi ………………. |
Petugas |
Petugas |
|||||||||||||
|
|
|
|||||||||||||
………………………. |
………………………. |
………………………. |
|||||||||||||
NIP
…………………. |
NIP
…………………. |
NIP
…………………. |
|||||||||||||
|
|
|
|||||||||||||
|
Menyetujui |
|
|||||||||||||
|
Kepala
KPP ……………….. |
|
|||||||||||||
|
|
|
|||||||||||||
|
…………………………. |
|
|||||||||||||
|
NIP
…………………….. |
|
|||||||||||||
|
||||||||||
|
|
|||||||||
|
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
WILAYAH ………………………. KANTOR PELAYANAN PAJAK …………………….
|
|||||||||
Nomor |
: |
|
||||||||
Hal
|
: |
Pemberitahuan
Pemberian Nomor Pokok Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai
Karyawan |
||||||||
|
||||||||||
Yth.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak |
||||||||||
…………………………… |
||||||||||
Di |
||||||||||
……………… |
||||||||||
Berdasarkan Surat Saudara Nomor :
S ... / WPJ ... / KP … /20 ... tanggal …………. perihal pengiriman berkas dan
atau data Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Berstatus Sebagai Karyawan, dengan
ini diberitahukan bahwa kami telah melakukan tindak lanjut sebagaimana dapat
dilihat pada tabel berikut: |
||||||||||
No. |
Nama |
Diberikan NPWP *) |
Keterangan **) |
|||||||
Ya |
Tidak |
|||||||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
||||||
1. 2. 3. dst. |
|
|
|
|
||||||
Demikian
untuk diketahui. |
||||||||||
|
Kepala
Kantor, |
|||||||||
|
||||||||||
…………………….. |
||||||||||
NIP. |
||||||||||
|
||||||||||
Catatan
:
|
||||||||||
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
TATA CARA PENCARIAN DATA WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI YANG BERSTATUS SEBAGAI
KARYAWAN Pencarian Data Wajib Pajak Orang Pribadi Yang
Berstatus Sebagai Karyawan dilakukan oleh Kantor Pelayanan Pajak lokasi.
Kegiatan pencarian data diatur sebagai berikut:
|