1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

LAMPIRAN	:	KEPUTUSAN DIRJEN PAJAK
Nomor	:	KEP-1444/PJ.24/1993
Tanggal	:	14 Desember 1993

KLASIFIKASI LAPANGAN USAHA WAJIB PAJAK 1994

U M U M

Klasifikasi Lapangan Usaha (KLU) Wajib Pajak didasarkan kepada Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) Biro Pusat Statistik Tahun 1990 yang disesuaikan dengan kebutuhan statistik dan analisa. Manajemen Direktorat Jenderal Pajak Penyesuaian tersebut meliputi hal-hal berikut :

1.	Klasifikasi Lapangan Usaha (KLU) 1994 terdiri dari 5 digit sebagai pengganti KLU lama yang terdiri dari 4 digit Angka (Digit) ke-5 dipergunakan istilah jenis usaha yang dalam KLUI BPS 1990 disebut : Sub Golongan.
2.	Jenis Usaha yang dipergunakan dalam Klasifikasi Lapangan Usaha ini adalah Jenis Usaha yang mempunyai potensi pajak dan potensi yang perlu ditonjolkan untuk keperluan statistik dan analisa bagi menajemen Direktorat Jenderal Pajak sehingga upaya dapat dilakukan lebih terarah pada potensi-potensi yang dapat menunjang penerimaan pajak. Oleh karena itu ada jenis usaha tertentu dalam KLUI BPS 1990 yang tidak terdapat pada Klasifikasi Lapangan Usaha 1996 ini. Dalam hal demikian jenis usaha yang hidup tersebut dimasukkan/digabungkan ke dalam jenis usaha yang lebih dominan, sehingga jumlah jenis usaha dalam Klasifikasi Lapangan Usaha 1994 ini adalah 733 sedangkan menurut KLUI BPS Tahun 1990 adalah 951.
3.	Ditambah 1 (satu) Sub Golongan (Sub Golongan 27) yaitu Jasa Pertambangan dan Penggalian yang dalam KLUI BPS Tahun 1990 bergabung dalam Sub Golongan Pertambangan dan Penggalian dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran yang benar tentang Jenis Usaha Pertambangan dan Penggalian serta mana yang termasuk Jenis Usaha Pertambangan dan Penggalian.
4.	Khusus dalam Sektor 9, Sub Sektor Jasa Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, Keamanan dan Ketertiban (Sub Sektor 91) dan Sub Sektor Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional lain (Sub Sektor 98) dihapus karena tidak mengandung potensi perpajakan.

Untuk mendapatkan gambaran perbandingan antara KLUI BPS Tahun 1990 dengan Klasifikasi Lapangan Usaha Wajib Pajak 1994, dibawah ini disampaikan tebel rekapitulasi sebagai berikut :

Sektor (kode)	KLUI 1990				KLU WP 1994
	Sub Sektor	Gol. Pokok	Gol.	Jenis Usaha	Sub Sektor	Gol. Pokok	Gol.	Jenis Usaha
1	8	22	69	171	8	22	69	143
2	7	10	33	35	8	11	29	31
3	9	31	116	329	9	31	116	245
4	3	3	4	8	3	3	4	8
5	5	12	32	45	5	12	32	41
6	4	18	51	170	4	18	51	148
7	5	13	23	29	5	13	23	26
8	2	9	32	46	2	9	32	46
9	8	26	65	117	6	12	32	44
0	1	1	1	1	1	1	1	1
JML	52	145	426	951	51	132	380	733

STRUKTUR KODE KLASIFIKASI LAPANGAN USAHA WAJIB PAJAK.
Kode Klasifikasi Lapangan Usaha Wajib Pajak terdiri dari 5 (lima) angka/digit, masing-masing angka menunjukkan Sektor, Sub Sektor, Golongan Pokok, Golongan, dan Jenis Usaha, dengan pola/struktur sebagai berikut :
X	X	X	X	X	..	Kode Klasifikasi Usaha WP
:	:	:	:	:
X	-	-	-	-	..	Kode Sektor Usaha, adalah angka 0 s/d 9
:	:	:	:	:
X	X	X	-	-	..	Kode Golongan Pokok, adalah angka 0 s/d 9
:	:	:	:	:
X	X	X	X	-	..	Kode Golongan Usaha, adalah angka 0 s/d 9
:	:	:	:	:
X	X	X	X	X	..	Kode Sektor Usaha, adalah angka 0 s/d 9
:	:	:	:	:

Lapangan Usaha Wajib Pajak terdiri dari 10 Sektor, 51 Sub Sektor, 132 Golongan Pokok, 389 Golongan dan 733 Jenis Usaha.

1.	SEKTOR USAHA.
	Lapangan Usaha Wajib Pajak terdiri dari 10 Sektor Usaha, yaitu :
	Kode 1	- - -		Sektor Pertanian, Peternakan, Kehutanan, Perburuan, dan Perikanan.
	Kode 2	- - -		Sektor Pertambangan dan Penggalian
	Kode 3	- - -		Sektor Industri Pengolahan
	Kode 4	- - -		Sektor Listrik, Gas dan Air.
	Kode 5	- - -		Sektor Konstruksi
	Kode 6	- - -		Sektor Perdagangan Besar Eceran dan Rumah Makan serta Jasa Akomodasi.
	Kode 7	- - -		Sektor Angkutan, Penggudangan dan Komunikasi.
	Kode 8	- - -		Sektor lembaga Keuangan, Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa Konsultan.
	Kode 9	- - -		Jasa Kemasyrakatan, Sosial dan Perorangan.
	Kode 0	- - -		Kegiatan yang belum jelas batasannya.
2.	SUB SEKTOR USAHA.
	Setiap Sektor Usaha Wajib Pajak terdiri dari beberapa Sub Sektor (maksimum 9 Sub Sektor), dengan perincian sebagai berikut :
	KODE 1		SEKTOR PERTANIAN, PETERNAKAN, KEHUTANAN, PERBURUAN DAN PERIKANAN.
	Kode 11		Untuk Sub Sektor Pertanian Tanaman Pangan.
	Kode 12		Untuk Sub Sektor Pertanian Tanaman Perkebunan dan Tanaman Lainnya.
	Kode 13		Untuk Sub Sektor Peternakan.
	Kode 14		Untuk Sub Sektor Jasa Pertanian dan Peternakan.
	Kode 15		Untuk Sub Sektor Kehutanan.
	Kode 16		Untuk Sub Sektor Perburuan/Penangkapan dan Penangkaran Satwa Liar.
	Kode 17		Untuk Sub Sektor Perikanan Laut.
	Kode 18		Untuk Sub Sektor Perikanan Darat.
	KODE 2		SEKTOR PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN
	Kode 21		Untuk Sub Sektor Pertambangan Batu Bara dan Gambut
	Kode 22		Untuk Sub Sektor Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
	Kode 23		Untuk Sub Sektor Pertambangan Bijih Logam.
	Kode 24		Untuk Sub Sektor Penambangan dan Penggalian Garam.
	Kode 25		Untuk Sub Sektor Kehutanan.
	Kode 26		Untuk Sub Sektor Pertambangan Mineral, Bahan Kimia dan Bahan Pupuk.
	Kode 27		Untuk Sub Sektor Jasa Pertambangan dan Penggalian.
	Kode 28		Untuk Sub Sektor Pertambangan dan Penggalian lain.
	KODE 3		SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN
	Kode 31		Untuk Sub Sektor Industri Makanan, Minuman dan Tembakau.
	Kode 32		Untuk Sub Sektor Industri Tekstil Pakaian Jadi dan Kulit.
	Kode 33		Untuk Sub Sektor Industri Kayu Bambu, Rotan dan sejenisnya termasuk Perabot Rumah Tangga.
	Kode 34		Untuk Sub Sektor Industri Kemas dan Barang dari Kertas, Pencetakan dan Penerbitan.
	Kode 35		Untuk Sub Sektor Industri Kimia dan Barang-barang dari bahan Kimia, Minyak Bumi, Batu Bara, Karet dan Plastik.
	Kode 36		Untuk Sub Sektor Industri Barang Galian Bukan Logam, Kecuali Minyak Bumi dan Batu Bara.
	Kode 37		Untuk Sub Sektor Industri Logam Dasar.
	Kode 38		Untuk Sub Sektor Industri Barang dari Logam, Mesin dan Peralatannya
	Kode 39		Untuk Sub Sektor Industri Pengolahan Lainnya.
	KODE 4		SEKTOR LISTRIK, GAS DAN AIR
	Kode 41		Untuk Sub Sektor Listrik
	Kode 42		Untuk Sub Sektor Sektor Gas, Uap dan Air Panas.
	Kode 43		Untuk Sub Sektor Penjernihan, Penyediaan dan Penyaluran Air.
	KODE 5		SEKTOR KONSTRUKSI
	Kode 51		Untuk Sub Sektor Penyiapan Lahan.
	Kode 52		Untuk Sub Sektor Konstruksi Gedung dan Bangunan Sipil.
	Kode 53		Untuk Sub Sektor Instalasi Gedung dan Bangunan Sipil.
	Kode 54		Untuk Sub Sektor Penyelesaian Konstruksi Sipil.
	Kode 55		Untuk Sub Sektor Penyewaan Alat Konstruksi atau Peralatan Pembongkar/Penghancur Bangunan dengan Operatornya.
	KODE 6		SEKTOR PERDAGANGAN BESAR, ECERAN DAN RUMAH MAKAN SERTA JASA AKOMODASI.
	Kode 61		Untuk Sub Sektor Perdagangan Besar.
	Kode 62		Untuk Sub Sektor Perdagangan Eceran.
	Kode 63		Untuk Sub Sektor Jasa Restoran, Rumah Makan, Bar dan Jasa Boga.
	Kode 64		Untuk Sub Sektor Jasa Akomodasi.
	KODE 7		SEKTOR ANGKUTAN, PENGGUDANGAN DAN KOMUNIKASI
	Kode 71		Untuk Sub Sektor Angkutan Darat, Angkutan dengan Saluran Pipa
	Kode 72		Untuk Sub Sektor Angkutan Air.
	Kode 73		Untuk Sub Sektor Angkutan Udara.
	Kode 74		Untuk Sub Sektor Jasa Penunjang Angkatan Lainnya (Angkutan Darat, Air dan Udara)
	Kode 75		Untuk Sub Sektor Akomodasi.
	KODE 8		SEKTOR LEMBAGA KEUANGAN, REAL ESTATE, USAHA PERSEWAAN DAN JASA PERUSAHAAN.
	Kode 81		Untuk Sub Sektor Lembaga Keuangan
	Kode 82		Untuk Sub Sektor Real Estate, Usaha Persewaan dan Jasa Perusahaan.
	KODE 9		SEKTOR JASA KEMASYARAKATAN, SOSIAL DAN PERORANGAN
	Kode 91		Untuk Sub Sektor Jasa Pendidikan.
	Kode 92		Untuk Sub Sektor Jasa Kesehatan dan Kebersihan.
	Kode 93		Untuk Sub Sektor Jasa Kegiatan Sosial.
	Kode 94		Untuk Sub Sektor Organisasi Sosial, Profesi, dan Bisnis.
	Kode 95		Untuk Sub Sektor Industri Kemas dan Barang dari Kertas, Pencetakan dan Penerbitan.
	Kode 96		Untuk Sub Sektor Jasa Rekreasi, Kebudayaan dan Olah Raga.
	Kode 97		Untuk Sub Sektor Jasa Perorangan dan Rumah Tangga.
	KODE 0		SEKTOR KEGIATAN YANG BELUM JELAS BATASANNYA.
	Kode 00		Untuk Sub Sektor Kegiatan yang Belum Jelas Batasannya.

Keterangan	:
		Dalam susunan Klasifikasi Lapangan Usaha Wajib Pajak terdapat singkatan antara lain :
		ybdi	:	Yang berhubungan dengan itu
		ytdl	:	Yang tidak dapat diklasifikasikan di tempat lain

II.	KLASIFIKASI LAPANGAN USAHA WAJIB PAJAK DIPERINCI MENURUT SEKTOR, SUB SEKTOR, GOLONGAN POKOK,GOLONGAN DAN JENIS USAHA

SEKTOR	SUB SEKTOR	GOL POKOK	GOL	JENIS USAHA	JUDUL DAN URAIAN
I	-	-	-	-	PERTANIAN, PETERNAKAN, KEHUTANAN, PERBURUAN DAN PERIKANAN
	II	-	-	-	PERTANIAN TANAMAN PANGAN
		III	-	-	PERTANIAN PADI
			IIII	IIII10	Pertanian Padi Sawah
					Meliputi usaha pertanian dalam pengolahan, lahan,penyemaian, penanaman,pemeliharaan, pemanenan dan pasca panen padi sawah. Budidaya ikan disawah (mina padi) digolongkan dalam kegiatan perikanan.
			1112	11120	Pertanian Padi Gogo/Ladang
					Meliputi usaha pertanian dalam pengolahan lahan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan dan pasca panen padi gogo.
		112	-	-	PERTANIAN PALAWIJA
					Meliputi usaha pertanian dalam pengolahan lahan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan dan pasca panen umbi batang, seperti : talas, irut, ganyong maupun umbi akar seperti ubi kayu, ubi jalar, dan gembili.
			1121	11211	Pertanian Umbi-umbian
					Meliputi usaha pertanian dalam pengolahan lahan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan dan pasca panen umbi batang, seperti : talas, irut, ganyong maupun umbi akar seperti ubi kayu, ubi jalar, dan gembili
			1122	11220	Pertanian kacang-kacangan
					Meliputi usaha pertanian dalam pengolahan pengolahan lahan, penugalan/penanaman, pemeliharaan pemanenan dan pasca panen kacang-kacangan, seperti : kacang tanah, kedelai, kacang hijau, kacang hitam dan kacang polong. Kacang merah dan kacang panjang dimasukkan dalam jenis usaha 11312.
			1123	11230	Pertanian Biji-bijian
					Meliputi usaha pertanian dalam penolahan lahan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan dan pasca panen biji-bijian, seperti : jagung, sorghum/cantel, dan gandum.
		113		-	PERTANIAN HOLTIKULTURA
			1131	-	PERTANIAN SAYURAN
				11311	Pertanian Sayuran yang Dipanen Sekali
					Meliputi usaha pertanian dalam pengolahan lahan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan dan pasca panen, sayuran yang dipanen seperti : bawang merah, bawang putih, bawang daun, kentang, kubis,petsai/sawi, wortel, dan lobak, bayam dan kangkung yang dipanen dengan akarnya juga digolongkan dalam jenis usaha ini.
				11312	Pertanian Sayuran yang Dipanen Lebih dari Sekali
					Meliputi usaha pertanian dalam pengolahan lahan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan dan pasca panen, sayuran yang dipanen lebih dari sekali, seperti: kacang panjang, kacang merah, cabe, tomat, terong, buncis, ketimun, labu siam, bayam, kangkung, dan jamur.
			1132		PERTANIAN BUAH-BUAHAN
				11321	Pertanian Buah-buahan Musiman
					Meliputi usaha pertanian dalam penyiapan/pelaksanaan, penanaman, pembibitan, pemeliharaan, pemanenan dan pasca panen buah-buahan musiman seperti: rambutan, jeruk, durian, duku, semangka, dan mangga.
				11322	Pertanian Buah-buahan Sepanjang Tahun
					Meliputi usaha pertanian dalam penyiapan/pelaksanaan, penanaman, pembibitan, pemeliharaan, pemanenan dan pasca panen macam-macam buah-buahan sepanjang tahun seperti: pepaya, pisang, dan nenas.
			1133	11330	Pertanian Tanaman Hias
					Meliputi budidaya tanaman hias yang khusus dipanen bunganya termasuk pasca panen, seperti : anggrek, mawar, melati, dan sedap malam, maupun budidaya tanaman hias yang khusus dipanen selain bunganya seperti bonsai, suplir, kuping gajah dan palem.
		119	-	-	PERKEBUNAN TANAMAN PANGAN LAINNYA
			1190	11900	Tanaman Pangan Lain
					Meliputi usaha pertanian dalam penyiapan/pelaksanaan, penanaman, penyemaian pembibitan pemeliharan, pemanenan dan pasca panen tanaman pangan lainnya yang belum terliput dalam golongan manapun, seperti : sagu, dan aren/enam (tidak termasuk sagu dan aren yang dihasilkan dari hutan). Termasuk juga kegiatan pengolahan hasil pertanian yang tidak dapat dipisahkan dari usaha pertaniannya.
	12	-	-	-	PERTANIAN TANAMAN PERKEBUNAN DAN TANAMAN LAINNYA
		121	-	-	PERTANIAN TANAMAN PERKEBUNAN
			1211	-	PERTANIAN TANAMAN PERKEBUNAN YANG DIAMBIL BUAHNYA
				12111	Perkebunan Kelapa
					Usaha perkebunan tanaman kelapa yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan kelapa.
				12112	Perkebunan Kelapa Sawit
					Usaha perkebunan tanaman kelapa sawit, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman dan pemeliharaan.
				12113	Perkebunan Kopi
					Usaha perkebunan tanaman kopi, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan dan pemanen.
				12114	Perkebunan Kakao
					Usaha perkebunan tanaman kakao, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan penyemaian, pembibitan, penanaman, pemelihara dan pemanen.
				12115	Perkebunan Lada
					Usaha perkebunan tanaman lada, yang meliputi kegiatan pengolahan, lahan penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan dan pemanenan.
				12116	Perkebunan Pala
					Usaha perkebunan tanaman pala, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan dan pemanenan.
				12117	Perkebunan Panili
					Usaha perkebunan tanaman panili, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan dan pemanen.
				12118	Perkebunan Kapuk dan Kapas
					Usaha perkebunan tanaman kapuk dan atau kapas, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan dan pemanen.
				12119	Pertanian Tanaman Perkebunan Yang Diambil Buahnya Yang Belum Termasuk Dalam Subgolongan di atas
					Usaha perkebunan tanaman yang diambil buahnya yang belum termasuk dalam jenis usaha 12111 s.d. 12118 seperti : jambu mete, jarak, kemiri, ketumbar, kapulaga, kenari, jintan, tengkawang dan pinang yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan dan pemanenan.
			1212		PERNYATAAN TANAMAN PERKEBUNAN YANG DIAMBIL BUNGANYA
				12121	Perkebunan Cengkeh
					Usaha perkebunan tanaman cengkeh, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penananaman, pemeliharaan dan pemanenan
				12129	Pertanian Tanaman Perkebunan Yang Diambil Bunganya Yang Belum Termasuk Dalam Subgolongan Di atas
					Usaha perkebunan tanaman perkebunan yang diambil bunganya yang belum termasuk dalam jenis usaha diatas : seperti : bunga matahari, kenanga dan cempaka yang meliputi kegiatan penggolahan lahan, penyemaian, pembibitan, pemeliharaan dan pemanenan.
			1213		PERTANIAN TANAMAN PERKEBUNAN YANG DIAMBIL DAUNNYA
				12131	Perkebunan Tembakau
					Usaha perkebunan tanaman tembakau yang meliputi pengolahan lahan penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12132	Perkebunan Teh
					Usaha perkebunan tanaman teh yang meliputi pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12133	Perkebunan Nilam
					Usaha perkebunan tanaman nilam yang meliputi pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12134	Perkebunan Sereh Wangi
					Usaha perkebunan tanaman sereh wangi yang meliputi pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12135	Perkebunan Agave
					Usaha perkebunan tanaman agave yang meliputi pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12136	Budi Daya Hijauan Pakan
					Usaha budidaya hijauan pakan ternak. seperti :rumput gajah dan rumbai, yang meliputi pengolahan lahan penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12139	Pertanian Tanaman Perkebunan Yang Diambil Daunnya Yang Belum Termasuk Dalam Sub Golongan Diatas
					Usaha perkebunan tanaman yang diambil daunnya yang belum termasuk dalam jenis 12131 s.d 12136, seperti : stevia saga, sirih, gambir, pandan wangi, pandan anyaman dan sereh bambu dan hijauan pakan yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
			1214		PERTANIAN TANAMAN PERKEBUNAN YANG DIAMBIL GETAHNYA.
				12141	Perkebunan Karet
					Usaha perkebunan tanaman karet yang meliputi pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12149	Pertanian Tanaman Perkebunan Yang Diambil Getahnya yang Belum Termasuk Dalam Jenis Usaha Diatas
					Usaha perkebunan tanaman yang diambil getahnya yang belum termasuk dalam jenis usaha diatas, seperti : perea dan kemenyan. Yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
			1215	-	PERTANIAN TANAMAN PERKEBUNAN YANG DIAMBIL KULIT BATANGNYA
				12151	Perkebunan Kina
					Usaha perkebunan tanaman kina, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12152	Perkebunan Kayu Manis
					Usaha perkebunan tanaman kayu manis, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12159	Pertanian Tanaman Perkebunan Yang Diambil Kulit Batangnya Yang Belum Termasuk Dalam Jenis Usaha Diatas
					Usaha Perkebunan Tanaman yang diambi kulit batangnya yang belum termasuk dalam jenis usaha 12151 dan 12152. Seperti : soga yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
			1216	-	PERTANIAN TANAMAN PERKEBUNAN YANG DIAMBIL BATANGNYA
				12161	Perkebunan Tebu
					Usaha perkebunan tanaman tebu, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12162	Perkebunan Rosela
					Usaha perkebunan tanaman rosela, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12163	Perkebunan Rami
					Usaha perkebunan tanaman rami, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
				12169	Pertanian Tanaman Perkebunan Yang Dimabil Batangnya Yang Belum Termasuk Dalam Jenis Usaha Diatas
					Usaha perkebunan tanaman yang diambil batangnya yang belum termasuk dalam jenis usaha 12161 s.d. 12163 seperti : kenaf, yute, abnen, linen, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
			1217	12170	Pertanian Tanaman Perkebunan Yang Diambil Rimpangnya (Rhizoma) dan lainnya
					Usaha perkebunan tanaman jahe, kunyit, kencur, temulawak dan lengkuas yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
			1218	12180	Pertanian Tanaman Perkebunan Yang Diambil Akarnya
					Usaha perkebunan tanaman akar wangi, kelembak, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
			1219	12190	Pertanian Tanaman Perkebunan Yang Tidak Dapat Diklasifikasikan di tempat lain (Ytdl)
					Usaha perkebunan yang belum termasuk dalam golongan 1211 s.d 1218, seperti : siwalan, kelerak, kumis kucing, dan kemukus, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
		122	-	-	PERTANIAN TANAMAN LAINNYA
			1220	12200	Pertanian Tanaman Lainnya
					Usaha pertanian tanaman lain yang belum termasuk golongan manapun, seperti : nipah, yang meliputi kegiatan pengolahan lahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan.
	13	-	-	-	PETERNAKAN
		131	-	-	PEMBIBITAN TERNAK
			1311	-	PEMBIBITAN TERNAK BESAR
				13111	Pembibitan Sapi Potong dan Kerbau
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan sapi potong dan kerbau potong untuk menghasilkan bibit sapi potong dan kerbau potong mani dan mudigah.
				13112	Pembibitan Sapi Perah dan Kerbau Perah
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan sapi perah dan kerbau perah untuk menghasilkan bibit sapi perah dan kerbau perah untuk menghasilkan bibit sapi perah dan kerbau perah, mani dan mudigah.
				13113	Pembibitan Kuda
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan kuda, untuk menghasilkan ternak bibit kuda, mani dan mudigah.
			1312		PEMBIBITAN TERNAK KECIL
				13121	Pembibitan Kambing Potong, Kambing Perah dan Domba
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan kambing potong, kambing perah, domba untuk menghasilkan ternak bibit kambing potong, bibit kambing perah, bibit domba.
				13124	Pembibitan Babi
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan babi, untuk menghasilkan ternak bibit babi, mani dan mudigah.
				13129	Peternakan Ternak Kecil Lainnya
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan ternak kecil lainnya yang belum termasuk dalam jenis usaha 13121 s.d. 13124, seperti : rusa menghasilkan bibit ternak kecil lainnya mani dan mudigah.
			1314	-	PEMBIBITAN TERNAK UNGGAS
				13141	Pembibitan Ayam Galur Murni (purline/PL), Pembibitan Ayam Nenek, (Grand Parent Stock/GPS), Pembibitan Ayam Induk (Parent Stock)
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan ayam galur murni, pembibitan ayam nenek, pembibitan ayam induk untuk menghasilkan ayam nenek (GPS) dan atau telur tetas (khusus untuk ekspor) dan untuk menghasilkan bibit ayam induk dan telur tetas (khusus untuk ekspor) dan untuk menghasilkan keri (kutuk umur satu hari) dan atau telur tetas (khusus untuk ekspor). Bibit ayam induk (PS) dan atau telur tetas khusus untuk ekspor).
				13144	Pembibitan Itik
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan itik untuk menghasilkan bibit itik dan atau telur tetas.
				13145	Pembibitan Burung Puyuh
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan burung puyuh untuk menghasilkan bibit burung puyuh dan atau telur tetas.
				13149	Pembibitan Ternak Lainnya
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan pembibitan ternak unggas lainnya yang belum termasuk dalam jenis usaha 13141 s.d. 13143, seperti : kalkun, entok, angsa dan merpati, untuk menghasilkan bibit ternak unggas lainnya, dan atau telur tetas.
		132	-	-	BUDIDAYA TERNAK
			1321	-	BUDIDAYA TERNAK
				13211	Budidaya Sapi Potong dan Kerbau Potong
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya sapi dan kerbau (termasuk kegiatan penggemukan) untuk menghasilkan sapi potong dan kerbau potong.
				13212	Budidaya Sapi Perah dan Kerbau Perah
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya sapi perah dan atau kerbau perah untuk menghasilkan susu segar.
				13215	Budidaya Kuda
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya kuda potong, kuda pacu dan atau kuda tarik.
			1322		BUDIDAYA TERNAK KECIL
				13221	Budidaya kambing Potong, Budidaya Kambing Perah, dan Budidaya Domba
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya kambing potong, budidaya kambing perah, budidaya domba (termasuk penggemukan) untuk menghasilkan kambing potong, domba potong dan atau bulunya maupun susu segar Kambing.
				13224	Budidaya Babi
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya babi untuk menghasilkan babi potong.
				13229	Budidaya Ternak Kecil Lainnya
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya ternak kecil lainnya seperti rusa/kijang yang belum termasuk dalam jenis usaha 13221 s.d 13224 untuk menghasilkan ternak kecil lainnya untuk dipotong atau keperluan lainnya.
			1323	-	BUDIDAYA ANEKA TERNAK
				13231	Budidaya Kelinci
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya kelinci untuk menghasilkan kelinci potong atau diambil kulitnya.
				13233	Peternakan Lebah
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan lebah untuk diambil madunya, usaha pengambilan madu di hutan dimasukkan dalam sub sektor kehutanan.
				13234	Pemeliharaan Ulat Sutera
					Meliputi usaha pemeliharaan ulat sutera untuk diambil kepompongnya.
				13235	Budidaya Bekicot
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya bekicot untuk diambil dagingnya.
				13239	Budidaya Aneka Ternak Lainnya
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya aneka ternak lainnya yang belum termasuk dalam jenis usaha 13231 s.d 13235 seperti : anjing, kucing dan cacing sebagai hewan kesayangan atau keperluan lain; maupun ular darat untuk diambil daging, kulit, darah, bisa/racun.
			1324	-	BUDIDAYA TERNAK UNGGAS
				13241	Budidaya Ayam Ras (FS) Petelur
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya ayam ras untuk menghasilkan telur konsumsi.
				13242	Budidaya Ayam Ras (FS) Pedaging
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya ayam ras untuk menghasilkan ayam pedaging.
				13243	Budidaya Ayam Buras
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya ayam bukan ras (buras) untuk menghasilkan ayam potong dan atau telur.
				13244	Budidaya Itik
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya itik untuk menghasilkan itik potong, bulu itik dan telur.
				13245	Budidaya Burung Puyuh
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya burung puyuh untuk menghasilkan burung puyuh potong atau telur.
				13246	Budidaya Burung Merpati
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya burung merpati untuk menghasilkan burung merpati potong atau diambil bulunya.
				13249	Budidaya Ternak Unggas Lainnya
					Meliputi usaha peternakan yang menyelenggarakan budidaya ternak unggas lainnya yang belum termasuk dalam jenis usaha 13241 s.d 13246, seperti : kalkun, entok dan angsa untuk menghasilkan daging bulu dan telur.
	14	-	-	-	JASA PERTANIAN DAN PETERNAKAN
		141	-	-	JASA PERTANIAN
			1411	14110	Jasa Pengolahan Lahan
					Meliputi usaha pengolahan pertanian tanaman pangan dan perkebunan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak dengan tujuan untuk persiapan penanaman, baik dilahan sawah maupun dilahan kering.
			1412	14120	Jasa Pemupukan
					Meliputi usaha yang bergerak dalam pemupukan lahan pertanian tanaman pangan dan perkebunan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak baik sebelum maupun sesudah penanaman.
			1413	14130	Jasa Penanaman Bibit/Benih
					Meliputi usaha penanaman bibit/benih tanaman pangan dan tanaman perkebunan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
			1414	14140	Jasa Pengendalian Jasad Pengganggu
					Meliputi usaha pengendalian hama penyakit dan tanaman penggangu atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
			1415	14150	Jasa Pemanenan
					Meliputi usaha pemanenan tanaman atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
			1416	14160	Jasa Pasca Panen
					Meliputi usaha sortasi, pengupasan, pengeringan dan pengepakan dari macam-macam hasil pertanian atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
			1419	14190	Usaha Jasa Pertanian Lainnya
					Meliputi usaha jasa pertanian yang belum termasuk dalam golongan jasa pertanian diatas, seperti : penyenyelenggaraan pengairan/penyiraman serta penyediaan alat pertanian berikut operatornya pemeliharaan dan perawatan alat pertanian atas dasar balas jasa kontrak. Penyewaan khusus alat pertanian saja tanpa operatornya dimasukkan dalam jenis usaha jasa persewaan mesin dan pelatan/perlengkapan.
		142	-	-	JASA PELAYANAN PETERNAKAN
			1421	14210	Jasa Pelayanan Kesehatan Ternak
					Meliputi usaha yang bergerak dalam bidang pelayanan kesehatan/pengobatan ternak atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak. Pelayanan kesehatan hewan dari jenis hewan bukan ternak dimasukkan dalam golongan pokok jasa kesehatan swasta.
			1422	14220	Jasa Pemacekan Ternak
					Meliputi usaha yang bergerak dalam bidang pemacekan ternak atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
			1423	14230	Jasa Penetasan Telur
					Meliputi usaha yang bergerak dalam bidang penetasan telur atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
			1429	14290	Jasa Pelayanan Peternakan Lainnya
					Meliputi usaha yang bergerak dalam pelayanan peternakan lainnya atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak seperti pencukuran bulu ternak, pembersihan kandang ternak termasuk jasa (fee) atas kontrak seperti pencukuran bulu ternak, pembersihan kadang ternak termasuk juga pelayanan pencari rumput dan penggembala ternak.
	15	-	-	-	KEHUTANAN
		151	-	-	PENGUSAHA HUTAN KAYU
			1511	-	PENGUSAHAAN HUTAN TANAMAN
				15111	Pengusahaan Hutan Jadi
					Meliputi usaha penanaman, pemeliharaan, pemungutan hasil, pengolahan dan pemasaran jenis tanaman jati.
				15112	Pengusahaan Hutan Pinus
					Meliputi usaha penanaman, pemeliharaan, pemungutan hasil, pengolahan dan pemasaran jenis tanaman pinus.
				15113	Pengusahaan Hutan Mahoni
					Meliputi usaha penanaman, pemeliharaan, pemungutan hasil, pengolahan, dan pemasaran jenis tanaman mahoni.
				15114	Pengusahaan Hutan Sonokeling
					Meliputi usaha penanaman, pemeliharaan, pemungutan hasil, pengolahan, dan pemasaran jenis tanaman sonokeling.
				15115	Pengusahaan Hutan Jeunjing
					Meliputi usaha penanaman, pemeliharaan, pemungutan hasil, pengolahan, dan pemasaran jenis tanaman jeunjing.
				15116	Pengusahaan Hutan Cendana
					Meliputi usaha penanaman, pemeliharaan, pemungutan hasil, pengolahan, dan pemasaran jenis tanaman cendana.
				15117	Pengusahaan Hutan Akasia
					Meliputi usaha penanaman, pemeliharaan, pemungutan hasil, pengolahan, dan pemasaran jenis tanaman akasia.
				15118	Pengusahaan Hutan Ekaliptus
					Meliputi usaha penanaman, pemeliharaan, pemungutan hasil, pengolahan, dan pemasaran jenis tanaman ekaliptus.
				15119	Pengusahaan Hutan Lainnya
					Meliputi pengusahaan kayu lainnya yang belum termasuk dalam kelompok 15111 s.d. 15118 diatas.
			1512	-	PENGUSAHAAN HUTAN ALAM
				15120	Pengusahaan Hutan Alam
					Meliputi usaha yang terpadu antara kegiatan pemungutan kayu dengan batas diamete, pengolahan, pemasaran, penanaman kembali serta pemeliharaan tanaman dari jenis-jenis seperti : meranti, keruing, pulai, ramin, kayu besi, kayu hitam, ulin dsb. Termasuk juga usaha pengangkutan kayu yang dilakukan oleh pengusaha hutan itu sendiri.
		152	-	-	PENGUSAHAAN HUTAN BUKAN KAYU
			1521	-	PEMUNGUTAN HASIL HUTAN
				15211	Pengusahaan Hutan Rotan
					Meliputi usaha penanaman, pemeliharaan, pemungutan hasil, pengolahan dan pemasaran jenis tanaman rotan.
				15219	Pemungutan Hasil Hutan Bukan Kayu Lainnya
					Meliputi pemungutan hasil hutan bukan kayu dari jenis lainnya yang tidak tercakup dalam jenis usaha 15211 diatas. Meliputi usaha pengumpulan hasil hutan selain penebangan kayu, seperti : damar, getah (jelutung), kulit kayu, lumut, daun-daunan, sarang burung walet dan akar-akaran. Termasuk juga usaha pembakaran arang dan penyadapan getah yang dilakukan di hutan.
			1522	-	PENGUSAHAAN HUTAN WISATA TAMAN NASIONAL DAN TAMAN HUTAN RAYA
				15220	Pengusahaan Hutan Wisata, Taman Nasional dan Taman Hutan Raya
					Meliputi usaha/kegiatan pengelolaan dan pemanfaatan kawasan hutan yang ditetapkan sebagai Hutan Wisata, Taman Nasional dan Taman Hutan Raya untuk kegiatan rekreasi, ilmu pengetahuan dan budaya, serta konservasi sumber-daya alam.
			1529	-	PENGUSAHAAN HUTAN BUKAN KAYU LAINNYA
				15290	Pengusahaan Hutan Bukan Kayu lainnya
					Meliputi kegiatan pengusahaan hutan bukan kayu lainnya yang tidak tercakup dalam golongan 1521 dan 1522 diatas, seperti : pengusahaan hutan bambu.
		153	-	-	JASA KEHUTANAN
			1531	15310	Jasa Kehutanan Bidang Inventaris dan Tata Guna Hutan
					Meliputi usaha dalam rangka penyiapan data dasar pengelolaan hutan, seperti survei pendahuluan dan survei ulang dalam rangka penilaian potensi, pengukuran dan penataan batas hutan dan penafsiran potret udara.
			1532	15320	Jasa Kehutanan Bidang Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam
					Meliputi usaha dalam rangka menunjang kegiatan usaha perlindungan dan pelestarian alam, seperti: jasa AMDAL.
			1533	15330	Jasa Rehutanan Bidang Reboisasi dan Rehabilitasi
					Meliputi usaha dalam rangka reboisasi dan rehabilitasi lahan baik di dalam maupun kawasan hutan.
			1539	15390	Jasa Kehutanan Lainnya
					Meliputi usaha jasa di bidang kehutanan yang tidak tercakup dalam golongan 1531 s.d. 1533 diatas, misalnya jas penebangan kayu.
		159	-	-	USAHA KEHUTANAN LAINNYA
			1590	15900	Usaha Kehutanan Lainnya
					Meliputi semua usaha di bidang kehutanan yang tidak tercakup dalam golongan pokok 151 s.d. 153 diatas.
	16	-	-	-	PERBURUAN/PENANGKAPAN DAN PENANGKARAN SATWA LIAR
		161	-	-	PERBURUAN/PENANGKAPAN SATWA LIAR
			1610	16100	Perburuan/Penangkapan Satwa Liar
		162	-	-	PENANGKAPAN SATWA LIAR
			1620	16200	Penangkaran Untuk Peletarian Manfaat
					Meliputi usaha penangkaran, pembesaran, penelitian untuk pelestarian manfaat satwa liar.
	17	-	-	-	PERIKANAN LAUT
		171	-	-	PENANGKAPAN/PENGAMBILAN BIOTA LAUT
			1711	-	PENANGKAPAN PISCES (IKAN) LAUT
				17111	Penangkapan Ikan Tuna/Cakalang, Ikan Hiu/Cucut dan Ikan Hias Laut
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan ikan tuna/cakalang, ikan hiu/cucut dan ikan hias laut seperti penangkapan ikan big eye tuna, yellow fin tuna, albacore, cakalang, penangkapan ikan hiu macan, hiu gergaji, dan cucut botol, penangkapan ikan sekartaji-layar lurik, huntel pasir, dan ikan kalong di laut, muara sungai, laguna dsb yang dipengaruhi pasang surut.
				17119	Penangkapan Pisces (ikan) laut Lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan pisces (ikan) lainnya yang belum tercakup dalam jenis usaha 17111 diatas, seperti penangkapan ikan tenggiri, bawal, layang, lemuru dan kakap merah di laut, muara sungai, laguna dan tempat lain yang dipengaruhi pasang surut.
			1712	-	PENANGKAPAN CRUSTASEA LAUT
				17121	Penangkapan Udang dan Lobster
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan jenis udang dan lobster, seperti : penangkapan udang windu, udang putih, udang dogol, dan lobster di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
				17129	Penangkapan Crustasea Laut Lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan/pengambilan jenis crustasea laut lainnya yang belum tercakup dalam jenis usaha 17121 diatas, seperti : penangkapan kepiting dan rajungan di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
			1713	-	PENANGKAPAN MOLLUSCA LAUT
				17131	Penangkaran Kerang Mutiara
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan/pengambilan jenis crustasea laut lainnya yang belum tercakup dalam jenis usaha 17121 di atas, seperti : penangkapan kepiting dan rajungan di laut, muara sungasi, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
			1713	-	PENANGKAPAN MOLLUSCA LAUT
				17131	Penangkapan Kerang Mutiara
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan jenis kerang mutiara di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
				17139	Penangkapan Mollsca Laut Lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan mollusca laut lainnya yang belum termasuk dalam jenis usaha 17131 diatas, seperti : penangkapan remis, simping, kerang darah, kerang hijau, tiram di laut, muara sungai, laguna, penangkapan cumi-cumi, sorong dan gurita dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
			1714	-	PENANGKAPAN BINATANG LAUT LAINNYA
				17140	Penangkapan Binatang Laut lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan laut lainnya yang belum tercakup dalam golongan 1711 s.d. 1713 di atas, seperti penangkapan teripang dan ubur-ubur di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
			1715	-	Penangkapan/Pengambilan Tanaman laut
				17150	Penangkapan/Pengambilan Tanaman Laut
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan/pengambilan tanaman air, seperti : rumput laut dan tanaman hias di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
			1716	-	PENANGKAPAN/PENGAMBILAN BENIH BIOTA LAUT
				17161	Penangkapan Benih Ikan dan Udang
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan/pengambilan ikan dan udang, seperti penangkapan/pengambilan nener, benih ikan kerapu dan benur di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
				17169	Penangkapan/Pengambilan Benih Biota Laut lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan/pengambilan benih biota laut lainnya yang belum tercakup dalam jenis usaha 17161 diatas, seperti : penangkapan/pengambilan benih macam-macam kerang, kepiting dan rumput laut dilaut, muara sungai, laguna dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
		172	-	-	BUDIDAYA BIOTA LAUT
			1721	-	BUDIDAYA BINATANG LAUT
				17211	Budidaya Ikan Laut
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran ikan seperti : budidaya ikan kerapu, kakap dan baronang di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
				17212	Budidaya Udang Laut
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran udang seperti : budidaya udang windu dan udang putih di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
				17213	Budidaya Kerang Mutiara
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran kerang mutiara di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
				17219	Budidaya Binatang Laut Lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran binatang/laut lainnya yang belum tercakup dalam jenis usaha 17211 s.d. 17213 diatas, seperti : budidaya penyu, kina raksasa, teripang, dan kerang lainnya, dan keong di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
			1722	-	BUDIDAYA TANAMAN LAUT
				17221	Budidaya Rumput Laut
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya rumput laut di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
				17229	Budidaya Tanaman Laut Lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya tanaman laut lainnya yang belum tercakup dalam jenis usaha 17221 diatas, seperti : budidaya laminaria, padina, dan turbinaria di laut, muara sungai, laguna, dan sebagainya yang dipengaruhi pasang surut.
			1723	17230	PEMBENIHAN BIOTA LAUT
					Meliputi usaha pembenihan ikan laut dengan media air laut seperti pembenihan ikan kerapu, baronang, kakap dan pembenihan udang windu dan udang putih maupun biota usaha pembenihan biota laut laut lainnya dengan media air laut seperti pembenihan kerang mutiara, kerang hijau, penyu dan kepiting.
		173	-	-	JASA PERIKANAN LAUT
			1731	17310	Jasa Budidaya Biota Laut
					Meliputi usaha/kegiatan yang secara langsung berhbungan dengan usaha budidaya biota laut, seperti : penebaran benih, pemberian pakan dan pemanenan yang dilakukan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
			1739	17390	Jasa Perikanan Laut Lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan jasa perikanan laut lainnya yang belum tercakup dalam golongan 1731 diatas, seperti : jasa persiapan lelang, sortasi, gradasi dan uji mutu yang dilakukan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
	18	-	-	-	PERIKANAN DARAT
		181	-	-	PENANGKAPAN BIOTA AIR TAWAR DI PERAIRAN UMUM (DANAU, SUNGAI, WADUK, RAWA)
			1811	-	PENANGKAPAN PISCES (IKAN) DI PERAIRAN UMUM
				18111	Penangkapan Ikan Hias Air Tawar
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan ikan hias di perairan umum, seperti penangkapan ikan ulang uli, pelangi dan syardini
				18119	Penangkapan Ikan Lainnya Di Air Tawar
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan lainnya di perairan umum yang belum tercakup dalam jenis usaha 18111 di atas, seperti : penangkapan ikan jelawat, betutu, belida, patin dan lele.
			1812	18120	Penangkapan Crustasea, Molussca dan Biota Laut Lainnya di Perairan Umum
					Meliputi usaha/kegiatan penangkapan crustasea seperti penangkapan udang galah dan udang grago di perairan umum termasuk penangkapan mollusca air tawar tawae seperti : penangkapan siput, remis di perairan umum dan penangkapan katak di perairan umum dan penangkapan katak di perairan umum dan sawah, penangkapan bulus, belut dan sidat di perairan umum.
		182	-	-	BUDIDAYA/PEMBESARAN MAUPUN PEMBENIHAN BIOTA AIR DI PERAIRAN TAWAR DAN PAYAU
			1821	-	BUDIDAYA/PEMBESARAN BIOTA AIR TAWAR BAIK DI KOLAM, KARAMBA, JARING APUNG, SAWAH DAN SEBAGAINYA.
				18211	Budidaya Pisces (Ikan) Air Tawar
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran jenis pisces (ikan), seperti budidaya ikan mas, lele dan mujair di air tawar termasuk budidaya crustasea air tawar meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran jenis crustasea, seperti : budidaya udang galah dan udang grago di air tawar. Dan budidaya katak meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran katak di air tawar.
				18219	Budidaya Biota Lainnya Di Air Tawar
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran biota lainnya yang belum tercakup dalam jenis usaha 18211 s.d 18213 diatas, seperti : budidaya buaya, labi-labi dan kura-kura di air tawar.
			1822	-	PEMBENIHAN BIOTA AIR TAWAR
				18221	Pembenihan Ikan Air Tawar
					Meliputi usaha pembenihan ikan air tawar, seperti : pembenihan ikan mas, lele, gurame, dan nila merah.
				18222	Pembenihan Ikan Hias
					Meliputi usaha pembenihan ikan hias air tawar, seperti : pembenihan ikan botia, ulang uli, mas koki arwana dan manfish.
				18229	Pembenihan Biota Lainnya Di Air Tawar
					Meliputi usaha pembenihan biota lainnya di air tawar yang belum tercakup dalam jenis usaha 18221 dan 18222 di atas, seperti : pembenihan udang galah, buaya, dan katak.
			1823		BUDIDAYA BIOTA AIR PAYAU (TAMBAK)
				18231	Budidaya Ikan di Air Payau
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran ikan di air payau, seperti budidaya ikan bandeng dan kakap putih.
				18232	Budidaya Crustasea di Air Payau
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran crustasea di air payau, seperti : budidaya udang windu dan udang putih.
				18239	Budidaya Biota Lainnya di Air Payau
					Meliputi usaha/kegiatan budidaya/pembesaran biota lainnya diair payau yang belum tercakup dalam jenis usaha 18231 dan 18232 di atas, seperti : budidaya kepiting, ketam, telapak kuda dan rumput laut.
			1824	-	PEMBENIHAN BIOTA AIR PAYAU (TAMBAK)
				18241	Pembenihan Ikan di Air Payau
					Meliputi usaha/kegiatan pembenihan crustasea di air payau, seperti : pembenihan udang windu dan udang putih.
				19249	Pembenihan Biota Lainya di Air Payau
					Meliputi usaha/kegiatan pembenihan biota lainnya di air payau yang belum tercakup dalam jenis usaha 18241 dan 18242 diatas, seperti : pembenihan kepiting dan rumput laut.
		183	-	-	JASA PERIKANAN DARAT
			1831	-	JASA BUDIDAYA BIOTA AIR DI PERAIRAN TAWAR DAN PAYAU
				18311	Jasa Pengolahan Lahan
					Meliputi usaha/kegiatan dalam mempersiapkan lahan, seperti : pembuatan pematang, pengaturan air, kualitas perairan, pemupukan, dan pengapuran yang dilakukan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
				18312	Jasa Penebaran Benih
					Meliputi usaha/kegiatan jasa penebaran benih ikan, udang, dan rumput laut di lahan tambak, kolam, sawah ataupun di jaringan apung dan keramba yang dilakukan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
				18314	Jasa Pemanenan
					Meliputi usaha pemanenan jenis ikan, udang maupun rumput laut dan hasil pertanian lainnya di lahan tambak, kolam, sawah dan sebagainya yang dilakukan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
				18315	Jasa Pasca Panen Budidaya Biota Di Air Tawar Dan Payau
					Meliputi usaha/kegiatan pemilihan/sortasi, pengeringan, pemberian es, pengepakan dan penyimpanan hasil perikanan darat yang dilakukan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
				18319	Jasa Budidaya Biota Air Tawar Dan Payau Lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan jasa budidaya biota air tawar dan payau lainnya yang belum tercakup dalam jenis usaha 18311 s.d 18315 diatas, seperti : pemeliharaan galengan dan pintu air yang dilakukan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
			1839	18390	Jasa Perikanan Darat Lainnya
					Meliputi usaha/kegiatan jasa perikanan darat lainnya yang belum tercakup dalam golongan 1831 diatas yang dilakukan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.