|
Lampiran |
: |
I. 1 KEP.
DIRJEN PAJAK |
Nomor |
: |
KEP-27/PJ./1995 |
|
Tanggal |
: |
23
Maret 1995 |
TATA CARA
PENDAFTARAN WAJIB PAJAK DAN
PELAPORAN
PENGUSAHA KENA PAJAK
DI KANTOR
PELAYANAN PAJAK DENGAN MENGGUNAKAN KOMPUTER
I. |
PETUGAS PENDAFTARAN WAJIB
PAJAK |
||||||||
|
A. |
Petugas Pendaftaran Wajib
Pajak ialah Petugas yang ditunjuk oleh Kepala Kantor Pelayanan Pajak untuk
melayani pendaftaran Wajib Pajak dan pelaporan Pengusaha kena Pajak yang
bertugas pada: |
|||||||
|
|
- |
Sub Seksi Pendaftaran Wajib
Pajak pada Seksi Tata Usaha Perpajakan dikantor Pelayanan Pajak tipe A, atau |
||||||
|
|
- |
Sub Seksi Pendaftaran Wajib
Pajak dan SPT pada Seksi Pengolahan Data data dan Tata Usaha Perpajakan di
Kantor Pelayanan Pajak tipe B. |
||||||
|
|
|
|
||||||
|
B. |
Petugas Pendaftaran Wajib
Pajak mempunyai tugas sebagai berikut : |
|||||||
|
|
1. |
Menerima Formulir Pendaftaran
Wajib Pajak (bentuk KP.PDIP 4.1-95/KP.PDIP 4.2-95 /KP PDIP 4.3-95) yang telah
ditandatangani Wajib Pajak atau Kuasanya yang sah beserta
lampiranlampirannya, baik dari Wajib Pajak dalam rangkap tiga maupun dari
Kantor Penyuluhan Pajak dalam rangkap dua Yang disertai dengan tindasan KP
PDIP 4.21-95. |
||||||
|
|
2. |
Memeriksa kelengkapan Formulir
Pendaftaran Wajib Pajak pada butir Satu yang terdiri dari : |
||||||
|
|
|
a. |
Untuk Wajib Pajak Perseorangan
Non Usahawan: |
|||||
|
|
|
|
- |
Fotokopi KTP atau SIM atau
Kartu Keluarga atau Paspor |
||||
|
|
|
b. |
Untuk Wajib Pajak Perseorangan
Usahawan : |
|||||
|
|
|
|
- |
Fotokopi KTP atau SIM atau
Kartu Keluarga atau Paspor; |
||||
|
|
|
|
- |
Fotokopi Surat Izin Usaha atau
Keterangan Tempat Usaha |
||||
|
|
|
c. |
Untuk Wajib Pajak Badan : |
|||||
|
|
|
|
- |
Fotokopi Akte Pendirian; |
||||
|
|
|
|
- |
Fotokopi KTP salah seorang
pengurus; |
||||
|
|
|
|
- |
Fotokopi Surat Izin Usaha atau
Surat Keterangan Tempat Usaha dari instansi yang berwenang. |
||||
|
|
|
d. |
Untuk Wajib Pajak sebagai
Pemungut/Pemotong: |
|||||
|
|
|
|
- |
Fotokopi surat penunjukan
sebagai bendaharawan; |
||||
|
|
|
|
- |
Fotokopi tanda bukti diri
bendaharawan. |
||||
|
|
|
|
||||||
|
|
|
Catatan : |
||||||
|
|
|
- |
Apabila pemohon berstatus
cabang harus dilampirkan fotokopi Kartu NPWP (bentuk KP.PDIP 4.20-95) atau
Bukti Pendaftaran Wajib Pajak (bentuk KP PDIP 4.21-95) Kantor Pusatnya. |
|||||
|
|
|
- |
Apabila permohonan
ditandatangani oleh orang lain, harus dilenkapi dengan surat kuasa. |
|||||
|
|
|
- |
Fotokopi sebagai kelengkapan
formulir pendaftaran Wajib Pajak tersebut diatas harus di sahkan oleh Petugas
Pendaftaran Wajib Pajak kecuali dalam hal pendaftaran dilakukan melalui pos
maka fotokopi harus disahkan oleh pejabat/instansi yang berwenang. |
|||||
|
|
3. |
Memberikan Nomor Formulir,
Kode Jenis Usaha/Klasifikasi Lapangan Usaha Kode Wilayah Pemerintah dan tanda
(x)pada kotak yang sesuai dengan kewajiban pajaknya pada formulir
KP.PDIP.4.1-95/KP.PDIP.4.2-95/KP.PDIP.4.3-95. |
||||||
|
|
4. |
Meneliti administrasi Kantor
Pelayanan Pajak untuk mengetahui apakah Wajib Pajak sudah terdaftar atau
belum. |
||||||
|
|
|
Catatan : |
||||||
|
|
|
a. |
Bila WP tersebut sudah
terdaftar, maka kepadanya tidak dapat diberikan NPWP lagi, kecuali untuk
Wajib Pajak berstatus cabang, diberikan NPWP yang sama. |
|||||
|
|
|
b. |
Bila formulir pendaftaran
diterima dari Kantor Penyuluhan Pajak hasil tersebut pada huruf a supaya
diberitahukan kepada Kantor Penyuluhan Pajak yang bersangkutan. |
|||||
|
|
5. |
Mencatat Formulir Pendaftaran
Wajib Pajak ke dalam buku Pengawasan Pendaftaran Wajib Pajak (bentuk
KP.PDIP.4.11-95), pada kolom 1 s/d 5 dan membubuhkan parafnya pada sebelah
kiri atas tempat penandatanganan formulir tersebut. Menyerahkan formulir
kepada kepala Sub Seksi atasannya untuk ditandatangani. Dalam hal ada
permohonan pengukuhan Pengusaha kena Pajak dicatat dalam buku Pengukuhan
Pengusaha Kena Pajak (bentuk KP. PPN.9b). |
||||||
|
|
|
Catatan : |
Bila formulir pendaftaran
diterima dari Kantor Penyuluhan Pajak Pencatatan pada Buku Pengawasan
pendaftaran Wajib Pajak (KP.PDIP.4.11-95) tetap dilakukan sebagaimana
mestinya, sama seperti apabila formulir itu diterima langsung dari Wajib
Pajak. Tanggal Bukti Pendaftaran Wajib Pajak (KP.PDIP.4.21-95) dan tanggal
penerimaannya dari Kantor Penyuluhan Pajak dicatat pada kolom 6 Dan kolom 7. |
|||||
|
|
6. |
Dalam hal Wajib Pajak hanya mengajukan permohonan NPWP, maka setelah ditandatangani oleh Kepala Sub Seksi, formulir KP.PDIP.4.1-95/KP.–PDIP.4.2-95/KP.PDIP.4.3-95 lembar kesatu dan kedua beserta lampirannya diteruskan kepada Petugas Perekaman Data (Operator) dan lembar ketiga diberikan kepada Wajib Pajak sebagai tanda terima. |
||||||
|
|
7. |
Dalam hal Wajib Pajak selain mengajukan permohonan NPWP juga mengajukan permohonan Nomor Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak, maka setelah ditandatangani oleh kepala Sub Seksi, formulir KP.PDIP.4.1-95 /KP.PD IP.4.2-95/KP.PDIP.4.3-95 lembar kesatu dan kedua beserta lampirannya dteruskan kepada Kasi PPN/PTLL untuk dilakukan Pemeriksaan Sederhana Di lapangan guna memastikan kebenaran alamat tempat tinggal atau tempat Kedudukan atau tempat kegiatan usaha Wajib Pajak dan lembar ketiga diberikan kepada Wajib Pajak sebagai tanda terima. Apabila alamat tempat tinggal atau tempat kedudukan usaha Wajib Pajak tidak benar maka KP.PDIP.4.20-95 dan KP.PDIP.4.22-95 tidak diberikan. |
||||||
|
|
|
Catatan : |
Apabila Formulir Pendaftaran
Pada butir 6 dan butir 7 diterima melalui pos maka
KP.PDIP.4.1-95/KP.PDIP.4.2-95/KP.PDIP.4.3-95 lembar ketiga dikirimkan kepada
Wajib Pajak dengan menggunakan pos tercatat bersamaan dengan KP.PDIP.4.20-95
dan atau KP.PDIP.4.22-95. |
|||||
|
|
8. |
Menerima KP.PDIP.4.20-95 dan KP.PDIP.4.22-95 (dalam hal ada permohonan Pengusaha Kena Pajak) yang sudah ditandatangani oleh pejabat yang berwenang menandatanganinya disertai dengan Kartu Pendaftaran Wajib Pajak (bentuk KP.PDIP.4.23-95) dan KP>PDIP>4.1-95 /KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 lembar ke satu beserta lampirannya, kemudian mencatat KP.PDIP.4.20-95 pada kolom 8,9 dan kolom 10 buku KP.PDIP.4.11-95 Pada buku KP.PDIP………. |
||||||
|
|
9. |
Menyampaikan kepada Wajib Pajak : |
||||||
|
|
|
a. |
Kartu NPWP (KP.PDIP.4.20-95) selambat-lambatnya satu hari setelah diterimanya formulir KP.PDIP.4.1-95 /KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 beserta lampirannya secara lengkap untuk pendaftaran sebagaimana di maksud pada butir 6. |
|||||
|
|
|
b. |
Kartu NPWP (KP.PDIP.4.20-95) dan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (KP.PDIP.4.22-95), selambat-lambatnya tiga hari setelah diterimanya formulir KP.PDIP.4.1-95 /KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 beserta lam pirannya secara lengkap untuk pendaftaran sebagai dimaksud pada butir 7 Bagi Wajib Pajak yang bertempat tinggal atau bertempat kedudukan atau Mempunyai kegiatan usaha di luar kota kedudukan Kantor Pelayanan Pajak, jangka waktu tiga hari dimaksud tidak mengikat. Jangka waktu tersebut ditentukan oleh Kepala Kantor Wilayah yang bersangkutan dengan memperhatikan factor jauh jaraknya, kondisi komunikasi dan sarana perhubungan yang tersedia. Penyampaian tersebut dilakukan melalui pos tercatat dengan menggunakan Ekspedisi khusus atau dapat diambil sendiri oleh Wajib Pajak dengan membubuhkan tandatangan sebagai tanda terima pada Buku Ekspedisi Khusus Dan mencatatnya pada buku KP.PDIP.4.11-95 kolom 11. |
|||||
|
|
10. |
Membuat berkas sementara Wajib Pajak yang berisi : |
||||||
|
|
|
- |
Pertinggal Kp.PDIP.4.20-95/ KP.PDIP.4.22-95 |
|||||
|
|
|
- |
Lembar ke 1 KP.PDIP.4.1-95/KP.PDIP.4.2-95/KP.PDIP.3-95 beserta lampirannya dan mengirimkannya kepada petugas arsip untuk dibuatkan berkas Wajib Pajak.
|
|||||
|
|
11. |
Mendistribusikan KP.PDIP.4.23-95 ke |
||||||
|
|
|
- |
Kantor Penyuluhan Pajak yang bersangkutan |
|||||
|
|
|
- |
Masing-masing Seksi pengelola jenis pajak yang bersangkutan sebagai dasar pembuatan Kartu Pengawasan Pembayaran dan Kartu Pengawasan Laporan Wajib Pajak. |
|||||
|
|
|
- |
Pertinggal di Sub Seksi yang bersangkutan. |
|||||
II. |
PETUGAS PEREKAMAN WAJIB PAJAK |
||||||||
|
A. |
Petugas Perekaman Data adalah
petugas yang merekam data pendaftaran Wajib Pajak pada: |
|||||||
|
|
- |
Sub Seksi Pendaftaran Wajib
Pajak pada Seksi Tata Usaha Perpajakan dikantor Pelayanan Pajak tipe A, atau |
||||||
|
|
- |
Sub Seksi Pendaftaran Wajib
Pajak dan SPT pada Seksi Pengolahan Data data dan Tata Usaha Perpajakan di
Kantor Pelayanan Pajak tipe B. |
||||||
|
|
- |
Sub Seksi Pengolahan Data dan
Penyajian Informasi, Seksi Pengolahan Data dan Informasi pada Kantor
Pelayanan Pajak Tipe A, atau |
||||||
|
|
- |
Sub Seksi Pengolahan Data dan
Informasi, Seksi Pengolahan Data dan Tata Usaha Perpajakkan pada Kantor
Pelayanan tipe B. |
||||||
|
B. |
Petugas Perekaman Data Wajib
Pajak mempunyai tugas sebagai berikut: |
|||||||
|
|
1. |
Merekam Data Wajib Pajak dari
Formulir Pendaftaran Wajib Pajak sesuai dengan tata cara yang telah
ditentukan. |
||||||
|
|
2. |
Menuliskan NPWP pada kotak
yang tersedia serta mencantumkan nomor register pada ruang kosong di atas
NPWP di Formulir Pendaftaran Wajib Pajak. |
||||||
|
|
3. |
Membubuhkan paraf dan tanggal
perekaman pada sisi kiri kotak “NPWP yang diberikan”. |
||||||
|
|
4. |
Membuat KP.PDIP.4.20-95
sebanyak dua lembar dan KP.PDIP.4.23-95 sebanyak empat lembar. Bila ada
permohonan pengukuhan Pengusaha Kena Pajak, membuat KP.PDIP.4.22-95 sebanyak
dua lembar. |
||||||
|
|
5. |
Menyampaikan KP.PDIP.4.20-95
atau KP.PDIP.4.20-95 dan KP.PDIP. 4.22-95 kepada pejabat yang berwenang
menandatanganinya beserta lembar kesatu KP.PDIP.4.1-95/ KP.PDIP.4.2-95/
KP.PDIP.4.3-95/ KP.PDIP.4.23-95. |
||||||
|
|
6. |
Menyimpan KP.PDIP.4.1-95 /KP.PDIP.4.2-95
/KP.PDIP.4.3-95 lembar kedua dalam file khusus yang disusun berurutan
berdasarkan nomor formulir sebagai arsip Petugas Perekaman Data Wajib Pajak. |
||||||
|
|
|
|||||||
|
|
Catatan : |
|||||||
|
|
Kegiatan back-up data,
transfer data dan menerima konfirmasi data dilakukan oleh Operator Konsul
sesuai dengan tata cara yang ditentukan. |
|||||||
|
Lampiran |
: |
I. 2 KEP.
DIRJEN PAJAK |
Nomor |
: |
KEP-27/PJ./1995 |
|
Tanggal |
: |
23
Maret 1995 |
TATA CARA
PENDAFTARAN WAJIB PAJAK DAN
PELAPORAN
PENGUSAHA KENA PAJAK
DI KANTOR
PELAYANAN PAJAK DENGAN TIDAK
MENGGUNAKAN
KOMPUTER (MANUAL)
Dalam hal system komputer tidak
berjalan sebagaimana mestinya, ditempuh prosedur sebagai berikut :
1. |
Petugas Pendaftaran Wajib
Pajak melakukan tugas-tugas yang sama dengan tugas seperti yang tercantum
pada Angka I huruf B butir 1sampai dengan butir 5 lampiran I.1 keputusan ini. |
|
2. |
Kepala Sub Seksi Pendaftaran
WP pada KPP Tipe A atau Kepala Sub Seksi Pendaftaran WP dan SPT pada KPP tipe
B, mencantumkan NPWP pada kotak yang tersedia di KP.PDIP.4.1-95
/KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95, Diambil dari jatah listing Kantor Pelayanan
Pajak yang diterima dari Pusat PDIP. Dalam hal WP berstatus cabang, NPWP
diberikan sesuai dengan NPWP Kantor Pusat/ Pusat Usahanya, Kode Kantor Pelayanan
Pajak menggunakan Kode Kantor Pelayanan Pajak setempat. |
|
3. |
Petugas Pendaftaran Wajib
Pajak selanjutnya. |
|
|
a. |
menyerahkan KP.PDIP.4.1-95
/KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 lembar ketiga yang sudah ditandatangani oleh
Kasubsi kepada Wajib Pajak. Dalam hal formulir pendaftaran diterima melalui
pos, maka KP.PDIP.4.1-95 /KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 lembar ketiga
dikirimkan kepada Wajib Pajak dengan menggunakan pos tercatat bersama dengan
KP.PDIP.4.21-95/KP.PDIP.4.22-95. |
|
b. |
membuat KP.PDIP.4.21-95
/KP.PDIP.4.22-95 /dalam rangkap dua berdasarkan KP.PDIP.4.1-95
/KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 dan atau laporan hasil pemeriksaan sederhana
di lapangan dari Seksi PPN/PTLL dan meneruskannya kepada pejabat yang
berwenang menandatanganinya. |
|
c. |
mengirim KP.PDIP.4.21-95
/KP.PDIP.4.22-95 lembar kesatu yang sudah ditandatangani oleh pejabat yang
berwenang kepada Wajib Pajak seperti yang tercantum pada angka I huruf B
butir 9 Lampiran I.1 keputusan ini dan menyimpan KP.PDIP.4.21-95
/KP.PDIP.4.22-95 lembar kedua kedalam berkas sementara. |
|
d. |
mengirim KP.PDIP.4.1-95
/KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 lembar kesatu dan lembar kedua beserta
lampirannya kepada Petugas Perekaman Data Wajib Pajak. |
4. |
Petugas perekaman data
melakukan tugas sesuai dengan prosedur pada angka 11 huruf B butir 1 sampai
dengan butir 6 Lampiran I.1 keputusan ini. |
|
5. |
Petugas Pendaftaran WP
selanjutnya melakukan proses sesuai dengan langkah pada angka I huruf B butir
8 sampai dengan butir 11 Lampiran I.1 keputusan ini. |
|
Lampiran |
: |
I. 3 KEP.
DIRJEN PAJAK |
Nomor |
: |
KEP-27/PJ./1995 |
|
Tanggal |
: |
23
Maret 1995 |
TATA CARA
PENDAFTARAN WAJIB PAJAK DI KANTOR PENYULUHAN
PAJAK
PETUGAS PENDAFTARAN WAJIB PAJAK
A. |
Petugas pendaftaran Wajib
Pajak ialah petugas yang ditunjuk oleh Kepala Kantor Penyuluhan Pajak untuk
melayani pendaftaran Wajib Pajak di Kantor Penyuluhan Pajak. |
||
|
|
||
B. |
Petugas Pendaftaran Wajib
Pajak mempunyai tugas: |
||
|
1. |
Melaksanakan tugas-tugas yang
sama seperti yang tercantum dalam Angka I Huruf B butir 1 sampai dengan butir
3 Lampiran I.1 keputusan ini. |
|
|
2. |
Meneliti tata usaha Kantor
Penyuluhan Pajak untuk mengetahui apakah Wajib Pajak tersebut pernah
terdaftar atau belum. Bila Wajib Pajak tersebut sudah terdaftar, maka
kepadanya tidak dapat diberikan NPWP lagi, kecuali untuk Wajib Pajak berstatus
cabang, diberi NPWP yang sama. |
|
|
3. |
Menandatangani KP.PDIP.4.1-95
/KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95, kemudian mencatatnya kedalam buku
KP.PDIP.4.12-95 pada kolom 1s/d kolom 5. Dalam hal ada permohonan pengukuhan
Pengusaha Kena Pajak dicatat dalam buku Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak
(KP.PPN.9b). |
|
|
4. |
Menyerahkan KP.PDIP.4.1-95
/KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 lembar ketiga kepada Wajib Pajak. Dalam hal
formulir pendaftaran diterima melalui pos tercatat bersamaan dengan
KP.PDIP.4.21-95 /KP.PDIP.4.22-95. |
|
|
5. |
Memberikan Nomor Pokok Wajib
Pajak (NPWP) dari jatah listing yang tersedia di Kantor Penyuluhan Pajak dan
menuliskan NPWP tersebut pada KP PDIP.41-95 /KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95
pada kotak yang tersedia untuk NPWP. |
|
|
6. |
Dalam hal Wajib Pajak hanya
mengajukan permohonan NPWP maka Petugas Pendaftaran WP melakukan hal-hal
sebagai berikut: |
|
|
|
a. |
membuat Bukti Pendaftaran
Wajib Pajak (KP.PDIP.4.21-95) rangkap tiga berdasarkan data dari Formulir
Pendaftaran Wajib Pajak (KP.PDIP.4. -95 /KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95) dan
meneruskan Kepala Kantor Penyuluhan Pajak untuk ditandatangani. |
|
|
b. |
menerima KP.PDIP.4.21-95 yang
telah ditandatangani Kepala Kantor Penyuluhan Pajak. Selanjutnya mengirimkan
lembar kesatu kepada Wajib Pajak melalui pos tercatat atau dapat diambil
sendiri oleh Wajib Pajak atau Orang lain yang telah diberi Surat Kuasa oleh
Wajib Pajak dengan membubuhkan tandatangan sebagai tanda terima pada buku
ekspedisi khusus, selanjutnya mencatat dalam Buku Pengawasan Pendaftaran
(KP.PDIP.4.12-95) pada kolom 6,7 dan kolom 8; |
|
|
c. |
mengirim pada hari berikutnya
KP.PDIP.4.1-95 /KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 lembar kesatu dan kedua serta
KP.PDIP.4.21-95 lembar ke Dua ke Kantor Pelayanan Pajak dan mencatat tanggal
pengiriman pada Buku KP.PDIP.4.12-95 kolom 9. |
|
7. |
Dalam hal Wajib Pajak selain
mengajukan permohonan NPWP juga mengajukan permohonan NPPKP maka dilakukan
hal-hal sebagai berikut: |
|
|
|
a. |
menyerahkan KP.PDIP.4.1-95
/KP.PDIP.4.2-95 /KP.PDIP.4.3-95 lembar ketiga yang telah ditandatangani dan
dicap kepada Wajib Pajak sebagai tanda terima, yang sebelumnya dicatat pada
Buku KP.PDIP.4.12-95 kolom 5. |
|
|
b. |
mengirim sehari sesudah
diterimanya KP.PDIP.4.1-95 /KP.PDIP.4.2-95/KP.PDIP.4.3-95 lembar kesatu dan
kedua ke Kantor Pelayanan Pajak untuk diterbitkan surat perintah Pemeriksaan
Sederhana di lapangan kepada Kepala Kantor Penyuluhan Pajak atau petugas yang
ditunjuk guna mengecek kebenaran tempat tinggal atau tempat kedudukkan atau
tempat kegiatan usaha Wajib Pajak dan mencatat pengiriman tersebut di Buku
Ekspedisi Khusus; |
|
|
c. |
mengirim Laporan Pemeriksaan
Pajak Sederhana tersebut yang telah ditandatangani Kepala Kantor Penyuluhan
Pajak kepada Kepala Kantor Pelayanan Pajak untuk mendapat persetujuan. |
|
8. |
Menerima KP.PDIP.4.23-95 dari
Kantor Pelayanan Pajak dan membukukannya pada kolom 10 buku KP.PDIP.4.12-95. |
|
Lampiran |
: |
II KEP.
DIRJEN PAJAK |
Nomor |
: |
KEP-27/PJ./1995 |
|
Tanggal |
: |
23
Maret 1995 |
TATA CARA
PERUBAHAN DATA WAJIB PAJAK
A. |
U M U M : |
||
|
Yang dimaksud dengan perubahan
data Wajib Pajak meliputi perubahan identitas Wajib Pajak, perubahan
kewajiban jenis pajak, perpindahan Wajib Pajak dan/atau pencabutan NPPKP. Formulir yang digunakan adalah
KP.PDIP.4.1A-95/KP.PDIP.4.2A-95/KP.PDIP.4.3A-95 atau KP.PDIP.4.4-95
(Permohonan Pindah ke luar wilayah KPP), yang pengisiannya memperhatikan
hal-hal sebagai berikut : |
||
|
a) |
Pengisian formulir
KP.PDIP.4.1A-95/KP.PDIP.4.2A-95/KP.PDIP.4.3A-95 dilakukan dalam hal : |
|
|
|
1) |
Perbaikan data karena
kesalahan dalam keluaran (data dalan dokumen masukan tidak sama dengan data
keluaran) |
|
|
2) |
Perubahan nama Wajib Pajak
karena penggantian nama,dilampiri dengan keterangan dari instansi yang
berwenang.
|
|
|
3) |
Perubahan alamatWajib Pajak
karena perpindahan tempat tinggal, tempat kedudukan, atau tempat kegiatan
usaha dalam wilayah Kantor Pelayanan Pajak yang sama dilampiri fotokopi
KTP/keterangan dari instansi yang Berwenang. |
|
|
4) |
Perubahan NPWP karena adanya
kesalahan (misalnya NPWP cabang tidak sama dengan pusat), dilampiri dengan
KP.PDIP.4.20-95 atau KP.PDIP.4.21-95. |
|
|
5) |
Perubahan status usaha Wajib
Pajak dilampiri pernyataan tertulis dari Wajib Pajak. Bilamana perubahan
status usaha tersebut dilakukan dengan Ake Perubahan, supaya dilampirkan
fotokopinya. |
|
|
6) |
Perubahan jenis usaha karena
ada perubahan kegiatan usaha Wajib Pajak dilampiri pernyataan tertulis dari
Wajib Pajak atau fotokopi izin usaha dari instansi yang berwenang. |
|
|
7) |
Perubahan bentuk badan
dilampiri akte perubahan bentuk badan tersebut |
|
|
8) |
Perubahan jenis pajak, karena
sesuatu hal yang mengakibatkan kewajiban jenis pajaknya berubah. |
|
|
9) |
Penghapusan NPWP dan/atau
pencabutan NPPKP, karena dipenuhinya persyaratan yang ditentukan. |
|
b) |
Pengisian formulir
KP.PDIP.4.4-95 dilakukan dalam hal : |
|
|
|
1) |
Pindahan tempat tinggal,
tempat kedudukan, atau tempat kegiatan usaha keluar wilayah kerja Kantor
Pelayanan Pajak.
|
|
|
2) |
Perubahan status perusahaan
yang mengakibatkan Kantor Pelayanan Pajak yang mengelolanya berubah. |
B. |
PROSES PERUBAHAN DATA WAJIB
PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK LAMA. |
||||
|
I. |
Petugas pendaftaran Wajib
Pajak : Petugas Pendaftaran Wajib
Pajak mempunyai tugas sebagai berikut : |
|||
|
|
1. |
Memberikan Formulir
Pemutakhiran Data (bentuk KP.PDIP.4.1A-95, KP.PDIP.4.2A-95/ KP.PDIP.4.3A-95)
atau formulir Pemberitahuan Pindah (bentuk KP.PDIP.4.4-95) untuk diisi oleh
Wajib Pajak yang Bersangkutan. |
||
|
|
|
Catatan : |
Perubahan data/permohonan
pindah dapat diperkenankan menggunakan surat biasa sepanjang data minimal
yang diperlukan tercantm dalam surat tersebut. Untuk itu petugas Mengisi
KP.PDIP.4.1A-95/ KP.PDIP.4.2A-95/ KP.PDIP. 4.3A-95 atau KP.PDIP.4.4-95
berdasarkan surat Wajib Pajak dimaksud. |
|
|
|
2. |
Menerima formulir
KP.PDIP.4.1A-95 /KP.PDIP.4.2A-95 /KP.PDIP.4.3A-95 atau KP.PDIP.4.4-95 yang
sudah ditandatangani Wajib Pajak atau kuasanya yang beserta
lampiran-lampirannya. |
||
|
|
3. |
Meneliti kelengkapan dan
kebenaran formal pengisian formulir dengan memperhatikan lampiran-lampiran
yang diwajibkan. |
||
|
|
4. |
Menyampaikan formulir
KP.PDIP.4.1A-95/KP.PDIP.4.2A-95/KP.PDIP4.3A-95 yang sudah diteliti kepada
Kepala Sub Seksi atasannya untuk ditandatangani. |
||
|
|
5. |
Mencatat KP.PDIP.4.1A-95
/KP.PDIP.4.2A-95 /KP.PDIP.4.3A-95 atau KP.PDIP.4.20-95 pada Buku Pengawasan
Perubahan Data (bentuk KP.PDIP.4.13-95). Dalam hal ada permohonan pengukuhan
Pengusaha Kena Pajak dicatat dalam Buku Pengukuhan Pengusaha Kena
Pajak(KP.PPN.9B) |
||
|
|
6. |
Menyerahkan KP.PDIP.4.1A-95/
KP.PDIP.4.2A-95/ KP.PDIP.4.3A-95 lembar ketiga kepada Wajib Pajak. Dalam hal
perubahan data/pemberitahuan pindah diterima melalui pos, formulir tersebut
dikirimkan kepada Wajib Pajak melalui pos. |
||
|
|
7. |
Mengirimkan KP.PDIP.4.1A-95/
KP.PDIP.4.2A-95/ KP.PDIP.4.3A-95 lembar kesatu dan kedua atau KP.PDIP.4.4-95
kepada Petugas Perekaman Data. |
||
|
|
8. |
Menerima Petugas dari
perekaman data : |
||
|
|
|
- |
KP.PDIP.4.1A-95/
KP.PDIP.4.2A-95/ KP.PDIP.4.3A-95 lembar kesatu disertai KP.PDIP.4.20-95 yang
sudah ditandatangani, dan atau |
|
|
|
|
- |
Pengukuhan Pengusaha Kena
Pajak (KP.PDIP.4.22-95), |
|
|
|
|
- |
KP.PDIP.4.4-95 disertai
KP.PDIP.4.25-95 yang sudah ditandatangani, |
|
|
|
|
- |
Pencabutan Nomor Pengukuhan
Pengusaha Kena Pajak (KP.PDIP.4.24-95). |
|
|
|
9. |
Mencatat hasil keluaran
tersebut pada butir 8, dalam Buku KP.PDIP.4.13-95/KP.PPN 9B. |
||
|
|
10. |
Mengirim : |
||
|
|
|
a. |
KP.PDIP.4.20-95 dan/atau
KP.PDIP.4.22-95 atau KP.PDIP.4.24-95 kepada Wajib Pajak dilakukan melalui pos
tercatat dengan menggunakan ekspedisi khusus atau dapat diambil sendiri Oleh
Wajib Pajak dengan membubuhkan tandatangan sebagai tanda terima pada Buku
Ekspedisi khusus dan mencatatnya pada buku KP.PDIP.4.11-95 kolom 11; |
|
|
|
|
b. |
KP.PDIP.4.25-95 dan
KP.PDIP.4.24-95(dalam hal Wajib Pajak sebagai Pengusaha Kena Pajak) dengan
ketentuan sebagai berikut: |
|
|
|
|
|
- |
lembar kesatu kepada Kantor
pelayanan Pajak Baru, |
|
|
|
|
- |
lembar kedua kepada Wajib
Pajak, untuk digunakan mendaftarkan diri dikantor Pelayanan Pajak baru. |
|
|
|
|
- |
Lembar ketiga disimpan sebagai
arsip. |
|
|
|
|
Dalam hal Wajib Pajak adalah
Pengusaha Kena Pajak KP.PDIP.4.24-95 dicatat dalam Buku KP.PPN.9B. Bila Kantor Pelayanan Pajak
lama tidak mengetahui dengan pasti Kantor Pelayanan Pajak yang Baru, maka
KP.PDIP.4.25-95 lembar kesatu dikirimkan kepada Kepala Kantor Wilayah Dirjen
Pajak yang dituju (alamat baru), untuk segera diteruskan ke Kantor pelayanan
Pajak yang bersangkutan. |
|
|
|
11. |
Mengirim
KP.PDIP.4.1A-95/KP.PDIP.4.2A/KP.PDIP.4.3A-95 lembar pertama, atau
KP.PDIP.4.4-95 dan/atau KP.PDIP.4.25-95 dan/atau KP.PDIP.4.24-95 kepada
petugas arsip untuk disimpan dalam berkas Wajib Pajak yang bersangkutan.
|
||
|
|
12. |
Menerima KP.PDIP.4.26-95 dari
kantor Pelayanan Pajak baru dan mencatatnya dalam buku KP. PDIP.4.13-95. |
||
|
|
13. |
Membuat dan mengirim pemberitahuanPerubahan
Data (KP.PDIP.4.27-95) kepada seksi-seksi yang berkepentingan. |
||
|
|
14. |
Mengirim KP.PDIP.4.26-95 ke
petugas arsip untuk dibuatkan “Uraian Singkat” sebagaimana dimaksud dalam
pasal 10 butir 2 keputusan ini. Catatan : Petugas Arsip
selanjutnya mengirim “Uraian Singkat” tersebut beserta berkas Wajib Pajak ke
Kantor Pelayanan Pajak baru. |
||
|
II. |
Petugas
Perekaman Data Wajib Pajak : Petugas Perekaman Data Wajib
Pajak mempunyai tugas sebagai berikut : |
|||
|
|
1. |
Menerima
KP.PDIP.4.1A-95/KP.PDIP.4.2A-95/KP.PDIP.4.3A-95 atau KP.PDIP.4.4-95 dari
Petugas Pendaftaran Wajib Pajak. |
||
|
|
2. |
Merekam data dari
KP.PDIP.4.1A-95/KP.PDIP.4.2A-95/KP.PDIP.4.3A-95 atau KP.PDIP.4.4-95 dengan
menggunakan komputer menurut tata cara yang telah ditentukan. |
||
|
|
3. |
Mencetak KP.PDIP.4.20-95
/KP.PDIP.4.22-95 /KP.PDIP.4.24-95 /KP.PDIP.4.25-95 sesuai dengan kebutuhan. |
||
|
|
4. |
Mengirim
KP.PDIP.4.1A-95/KP.PDIP.4.2A-95/kP.PDIP.4.3A-95 lembar pertama atau
KP.PDIP.4.4-95 yang sudah diparaf (tanda telah direkam), beserta keluaran
tersebut pada butir 3 Kepada pejabat yang berwenang menandatanganinya. |
||
|
|
5. |
Menyimpan KP.PDIP.4.1A-95
/KP.PDIP.4.2A-95 /KP.PDIP.4.3A-95 lembar kedua dalam file khusus berurutan
berdasarkan nomor formulir sebagai arsip Petugas Perekaman Data Wajib Pajak. |
||
|
|
|
Catatan : |
||
|
|
|
Kegiatan back-up data,
transfer data dan menerima konfirmasi data dilakukan oleh Operator Konsul
sesuai dengan tata cara yang ditentukan. |
C. |
PROSES PERUBAHAN DATA WAJIB
PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK BARU. |
|||
|
I. |
Petugas Pendaftaran Wajib
Pajak. |
||
|
|
Petugas Pendaftaran Wajib
Pajak mempunyai tugas sebagai berikut : |
||
|
|
1. |
Menerima KP.PDIP.4.25-95 atau
KP.PDIP.4.4-95 dari Wajib Pajak yang selanjutnya diajukan Kepada Kepala Sub
Seksi atasannya untuk disetujui. |
|
|
|
2. |
Meneliti dalam administrasi
Kantor Pelayanan Pajak untuk mengetahui apakah Wajib Pajak sudah terdaftar
sebelumnya. Jika sudah terdaftar NPWP tidak diberikan lagi dan hal ini harus
diberitahukan kepada wajib pajak. |
|
|
|
3. |
Mencatat KP.PDIP.4.25-95 atau
KP.PDIP.4.4-95 ke dalam Buku KP.PDIP.4.13-95 dan mengirimkan kepada Petugas
Perekaman Data Wajib Pajak. |
|
|
|
4. |
Menerima KP.PDIP.4.25-95 atau
KP.PDIP.4.4-95 beserta KP.PDIP.4.26-95 dan KP.PDIP.4.20 - 95/ KPPDIP.4.22-95
yang sudah ditandatangani, serta KP PDIP.4.23-95 rangkap empat. Mencatat
KP.PDIP.4.20-95 dan KP.PDIP.4.23-95 pada buku KP.PDIP.4.13-95, serta
KP.PDIP.4.22-95 dalam Buku KP.PPN.9B |
|
|
|
5. |
Mengirim KP.PDIP.4.26-95 : |
|
|
|
|
- |
lembar pertama ke Kantor
Pelayanan Pajak lama, |
|
|
|
- |
lembar kedua digabungkan
dengan berkas sementara Wajib Pajak,- lembar ketiga disimpan sebagai arsip. |
|
|
6. |
Mengirim
KP.PDIP.4.20-95/KP.PDIP.4.22-95 lembar pertama kepada Wajib Pajak melalui pos
tercatat dengan menggunakan ekspedisi khusus atau dapat diambil sendiri oleh
Wajib Pajak dengan membukukan tandatangan sebagai tanda terima pada ekspedisi
khusus dan mencatatnya pada Buku KP.PDIP.4.11 kolom 11. |
|
|
|
7. |
Mendistribusikan
KP.PDIP.4.23-95 ke Kantor Penyuluhan Pajak dan Seksi/Sub Seksi yang
bersangkutan. |
|
|
|
8. |
Menyimpan
KP.PDIP.4.4-95/KP.PDIP.4.25-95 lembar pertama dan satu lembar keluaran (KP.PD
IP.4.23-95,KP.PDIP.4.20-95/KP.PDIP.4.22-95 dan KP.PDIP.4.26-95) sebagai arsip
dalam berkas sementara Wajib Pajak. |
|
|
|
|
|
|
|
II. |
Petugas
Perekaman Data Wajib Pajak. Petugas Perekaman Data Wajib
Pajak mempunyai tugas sebagai berikut : |
||
|
|
1. |
Menerima KP.PDIP.4.4-95/
KP.PDIP.4.25-95 dari Petugas pendaftaran Wajib pajak. |
|
|
|
2. |
Merekam data dari
KP.PDIP.4.25-95 atau KP.PDIP.4.4-95 menurut tata cara yang telah ditentukan. |
|
|
|
3. |
Menerbitkan KP.PDIP.4.20-95
rangkap dua, KP.PDIP.4.23-95 rangkap empat, KP.PDIP.4.26-95 rangkap tiga, dan
atau KP.PDIP.4.22-95 rangkap dua. |
|
|
|
4. |
Mengirim KP.PDIP.4.20-95
dan/atau KP.PDIP.4.22-95 dan KP.PDIP.4.26-95 kepada pejabat Yang berwenang
menandatangani, dilampiri KP.PDIP.4.4-95 dan atau KP.PDIP.4.25-95, Dan KP.PDIP.4.23-95. |
|
|
|
|
|
|
|
|
Catatan : |
||
|
|
Kegiatan back-up data, tranfer
data dan menerima konfirmasi data dilakukan oleh Operator Konsul sesuai
dengan tata cara yang ditentukan. |
||
|
|
|
||
D. |
PROSES PERUBAHAN DATA WAJIB
PAJAK PADA KANTOR PENYULUHAN LAMA |
|||
|
Petugas yang ditunjuk untuk
melayani pendaftaran Wajib Pajak mempunyai tugas sebagai berikut : |
|||
|
1. |
melakukan
tugas yang sama dengan yang dilakukan Petugas Pendaftaran Wajib Pajak
pada huruf B angka I butir 1 sampai
dengan 3. |
||
|
2. |
Mengirim
KP.PDIP.4.1A-95/KP.PDIP.4.2A-95/KP.PDIP.4.3A-95 atau KP.PDIP.4.4-95/
KP.PDIP.4.25-95 beserta lampirannya ke Kantor Pelayanan Pajak. |
||
|
|
|||
E. |
PROSES
PERUBAHAN DATA WAJIB PAJAK PADA KANTOR PENYULUHAN PAJAK BARU |
|||
|
Petugas
yang ditunjuk melayani pendaftaran Wajib Pajak mempunyai tugas sebagai
berikut: |
|||
|
1. |
Menerima
KP.PDIP.4.4-95 atau KP.PDIP.4.25-95 dari Wajib Pajak. |
||
|
2. |
Mengirim
KP.PDIP.4.4-95 atau KP.PDIP.4.25-95 beserta lampirannya ke Kantor Pelayanan
Pajak. |
|
Lampiran |
: |
III KEP.
DIRJEN PAJAK |
Nomor |
: |
KEP-27/PJ./1995 |
|
Tanggal |
: |
23
Maret 1995 |
DAFTAR
FORMULIR PENDAFTARAN DAN PEMBERIAN NPWP
SERTA
PELAPORAN DAN PEMBERIAN NP.PKP
NO |
N A M
A F O R M U L I R |
K O D E |
1. |
FORMULIR
PENDAFTARAN WP ORANG PRIBADI |
KP.PDIP.4.1-95 |
2. |
FORMULIR PENDAFTARAN WP BADAN |
KP.PDIP.4.2-95 |
3. |
FORMULIR PENDAFTARAN WP SEBAGAI PEMUNGUT / PEMOTONG |
KP.PDIP.4.3-95 |
4. |
FORMULIR PEMUTAKHIRAN DATA WP ORANG PRIBADI |
KP.PDIP.4.1A-95 |
5. |
FORMULIR PEMUTAKHIRAN DATA WP BADAN |
KP.PDIP.4.2A-95 |
6. |
FORMULIR PEMUTAKHIRAN DATA WP SEBAGAI PEMUNGUT |
KP.PDIP.4.3A-95 |
7. |
PEMBERITAHUAN PINDAH |
KP.PDIP.4.4-95 |
8. |
BUKU PENGAWASAN
PENDAFTARAN DATA WP DI KPP |
KP.PDIP.4.11-95 |
9. |
BUKU PENGAWASAN PENDAFTARAN DATA WP DI KANTOR PENYULUHAN
PAJAK |
KP.PDIP.4.12-95 |
10. |
BUKU PENGAWASAN PERUBAHAN DATA WAJIB PAJAK |
KP.PDIP.4.13-95 |
11. |
KARTU NPWP |
KP.PDIP.4.20-95 |
12. |
BUKTI PENDAFTARAN WAJIB PAJAK |
KP.PDIP.4.21-95 |
13. |
PENGUKUHAN PKP |
KP.PDIP.4.22-95 |
14. |
KARTU PENDAFTARAN |
KP.PDIP.4.23-95 |
15. |
PENCABUTAN PENGUKUHAN PKP |
KP.PDIP.4.24-95 |
16. |
PERPINDAHAN WAJIB PAJAK |
KP.PDIP.4.25-95 |
17. |
PEMBERITAHUAN TELAH TERDAFTAR
DI KPP BARU |
KP.PDIP.4.26-95 |
18. |
PEMBERITAHUAN PERUBAHAN DATA |
KP.PDIP.4.27-95 |
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR
PELAYANAN PAJAK………………………
FORMULIR
PENDAFTARAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI
(Pasal 2
UU Nomor 9 Tahun 1994)
|
|
A. |
KETERANGAN UMUM |
||||||||||||||||||||||||||||||||||
1. |
Identitas Wajib Pajak
|
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
|
1.1 |
Nama |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
|
|
|||||||||||||||||||||||||||||||
|
1.2 |
Merek dagang/Usaha |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||
2. |
Tanggal lahir |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
3. |
Alamat/tempat tinggal |
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
|
a. |
Jalan |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||
|
b. |
Kelurahan RT/RW |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||
|
c. |
Kecamatan |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||
|
d. |
Kota/Kabupaten |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||
|
e. |
Kode Pos |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||
4. |
Wajib Pajak LP2P |
|
|
|
|
1. |
Ya |
|
2. |
Tidak |
|
||||||||||||||||||||||||
5. |
Status Usaha |
|
1. |
Pusat |
|
2. |
Cabang |
|
3. |
Tunggal |
|
||||||||||||||||||||||||
6. |
Jumlah Cabang Usaha/Nomor
Cabang |
: |
4. |
|
|
Istri |
|
|
|
|
|||||||||||||||||||||||||
7. |
NPWP Pusat Usaha (untuk Status
Cabang) |
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
8. |
Jenis Usaha / Pekerjaan |
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
9. |
Akhir Tahun Buku |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
B |
PERMOHONAN UNTUK DIKUKUHKAN
MENJADI PKP |
||||||||||||||||||||||||||||||||||
10. |
Mengajukan Permohonan untuk
dikukuhkan menjadi Pengusaha Kena Pajak (Pasal 2 ayat (2) UU No 9
Tahun 1994) |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||
C. |
LAMPIRAN |
||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
II.1 |
Fotokopi KTP / Kartu Keluarga
/ PASPOR |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
|
II.2 |
Fotokopi Surat Izin tempat
Usaha atau Surat Keterangan lainnya dari Instansi yang berwenang (Untuk Orang
Pribadi yang mempunyai usaha) |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
|
II.3 |
Fotokopi Kartu NPWP Kantor
Pusat (untuk WP berstatus cabang) |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
|
II.4 |
Surat Kuasa (bagi Wajib Pajak
yang diwakili kuasanya) |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||
D. |
PERNYATAAN |
||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Dengan
menyadari sepenuhnya akan segala akibatnya termasuk sanksi-sanksi sesuai
dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, saya menyatakan bahwa apa
yang telah saya beritahukan diatas beserta lampiran lampirannya adalah benar
dan lengkap. |
||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
……………………….,tanggal………………………… |
|||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
Pemohon |
|||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
……………………………………… |
|||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
Nama
Jelas |
|||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|||||||||||||||||||||||
E. |
DIISI OLEH KANTOR PELAYANAN
PAJAK |
|||||||||||||||||||||||
12 |
NPWP yang diberikan |
: |
|
|||||||||||||||||||||
13 |
Kode Cabang (Untuk WP Status
Cabang) |
: |
|
|||||||||||||||||||||
14 |
Kode Wilayah Penagihan |
: |
|
|||||||||||||||||||||
15 |
Kode Wilayah Pemerintahan |
: |
Daerah Tingkat I |
|
Daerah TK II |
|
||||||||||||||||||
16 |
Kewajiban Pajak : |
- |
Pajak Penghasilan (Pasal 25/29
UU No.10 Thn 1994) |
|||||||||||||||||||||
|
|
- |
Pajak Penghasilan (Pasal 21 UU
No. 10 Thn 1994) |
|||||||||||||||||||||
|
|
- |
Pajak Penghasilan (Pasal 23/26
UU No.10 Thn 1994) |
|||||||||||||||||||||
|
|
- |
Pajak Pertambahan Nilai (UU No.11
Thn 1994) |
|||||||||||||||||||||
|
|
- |
…………………………………………………… |
|||||||||||||||||||||
|
|
……………………….,tanggal………………………… |
||||||||||||||||||||||
|
|
A.n.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak |
||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||
|
|
……………………………………… |
||||||||||||||||||||||
|
|
NIP. |
||||||||||||||||||||||
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
FORMULIR
PENDAFTARAN WAJIB PAJAK BADAN
(Pasal 2
UU. Nomor 9 Tahun 1994)
|
|
A. |
KETERANGAN UMUM |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
1. |
Nama Wajib Pajak/ Badan |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2. |
Alamat/tempat tinggal |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
a. |
Jalan |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
b. |
Kelurahan RT/RW |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
c. |
Kecamatan |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
d. |
Kota/Kabupaten |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
e. |
Kode Pos |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
3. |
Status Usaha |
: |
1. |
Pusat |
|
|
2. |
Cabang |
|
|
3. |
Tunggal |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
4. |
Jumlah Cabang Usaha/Nomor
Cabang) |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
5. |
NPWP Pusat Usaha (untuk Status
Cabang) |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
6. |
Jenis Usaha |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
7. |
Akhir Tahun Buku |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
8. |
Status Modal |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
B. |
PERMOHONAN UNTUK DIKUKUHKAN
MENJADI PKP |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Mengajukan Permohonan untuk dikukuhkan menjadi Pengusaha Kena Pajak (Pasal 2 ayat (2) UU No. 9
Tahun 1994) |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
C. |
AKTE
PENDIRIAN DAN PENGURUSAN BADAN |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
10.1 |
Nomor
Akte |
: |
…………………………………………………………………………………………… |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
10.2 |
Tanggal
Akte |
: |
…………………………………………………………………………………………… |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
10.3 |
a. |
Nama Notaris |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
b. |
Kota |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
11. |
PIMPINAN
/ PENANGGUNG JAWAB BADAN |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
a. |
Nama |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
b. |
Alamat |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
c. |
Kota |
: |
………………………………………………………………… |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
d. |
Kedudukan dalam Badan |
: |
………………………………………………………………… |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
D. |
LAMPIRAN |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
12. |
Dokumen-Dokumen
yang dilampirkan : |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
12.1 |
Fotokopi
Akte Pendirian/ Akte Perubahan yang terakhir |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
12.2 |
Fotokopi
Surat Izin Tempat Usaha atau Surat Keterangan lainnya dari Instansi yang
berwenang |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
12.3 |
Fotokopi
KTP/ Kartu Keluarga/ PASPOR Pengurus |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
12.4 |
Fotokopi
Kartu NPWP Kantor Pusat (yang berstatus Cabang) |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
12.5 |
Surat
Kuasa (bagi Pengurus yang diwakili kuasanya) |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|||||||||||||||||||||||||||
E. |
PERNYATAAN |
|||||||||||||||||||||||||||
|
Dengan menyadari sepenuhnya akan segala akibatnya termasuk sanksi-sanksi sesuai dengan ketentuan perundang- Undangan yang berlaku, saya menyatakan bahwa apa yang telah saya beritahukan diatas beserta lampiran-lampiran Nya adalah benar dan lengkap. |
|||||||||||||||||||||||||||
|
|
……………………….,tanggal………………………… |
||||||||||||||||||||||||||
|
|
Pemohon |
||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||
|
|
……………………………………… |
||||||||||||||||||||||||||
|
|
Nama
Jelas |
||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||
F. |
DIISI
OLEH KANTOR PELAYANAN PAJAK |
|||||||||||||||||||||||||||
|
13. |
NPWP
yang diberikan |
: |
|
||||||||||||||||||||||||
|
14. |
Kode
Bentuk Badan |
: |
……………………………………………………………….. |
|
|||||||||||||||||||||||
|
15. |
Kode
Cabang (Untuk WP Status Cabang) |
: |
|
||||||||||||||||||||||||
|
16. |
Kode
Wilayah Penagihan |
: |
|
||||||||||||||||||||||||
|
17. |
Kode
Wilayah Pemerintahan |
: |
1. |
Daerah
Tingkat I |
|
|
2. |
Daerah
Tingkat II |
|
||||||||||||||||||
|
18. |
Kewajiban
Pajak |
: |
|
||||||||||||||||||||||||
|
|
- |
Pajak
Penghasilan (Pasal 25/29 UU No.10 Thn 1994) |
|||||||||||||||||||||||||
|
|
- |
Pajak
Penghasilan (Pasal 21 UU No. 10 Thn 1994) |
|||||||||||||||||||||||||
|
|
- |
Pajak
Penghasilan (Pasal 22 UU No. 10 Thn 1994) |
|||||||||||||||||||||||||
|
|
- |
Pajak
Penghasilan (Pasal 23/26 UU No.10 Thn 1994) |
|||||||||||||||||||||||||
|
|
- |
Pajak
Pertambahan Nilai (UU No.11 Thn 1994) |
|||||||||||||||||||||||||
|
|
……………………….,tanggal………………………… |
||||||||||||||||||||||||||
|
|
a.n.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak |
||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||
|
|
___________________________ |
||||||||||||||||||||||||||
|
|
NIP. |
||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK
INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
(Pasal 2
UU Nomor 9 Tahun 1994)
|
|
A. |
KETERANGAN UMUM |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
1. |
Nama Pemungut |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2. |
a. |
Alamat |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
b. |
Wilayah / Kecamatan |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
c. |
Kota |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
d. |
Kode Pos |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
3. |
Kantor / Proyek |
|
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
a. |
Nama Kantor/Proyek |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
b. |
Alamat Kantor/Proyek |
: |
………………………………………………………………………… |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
|
………………………………………………………………………… |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
c. |
Kota |
: |
………………………………………………………………………… |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
d. |
Nama Pimpinan Kantor/ Proyek |
: |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
B. |
LAMPIRAN |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Dokumen dokumen yang
dilampirkan |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
4.1. |
Fotokopi SK Penunjukan
Bendaharawan |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
4.2. |
Fotokopi Tanda Bukti Diri
Bendaharawan |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
C. |
PERNYATAAN |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Dengan
menyadari sepenuhnya dengan menyadari segala akibatnya termasuk sanksi-sanksi
sesuai dengan ketentuan Perundang-undangan yang berlaku, saya menyatakan
bahwa apa yang telah saya beritahukan di atas beserta lampiran-lampirannya
adalah benar dan lengkap. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
……………………….,tanggal………………………… |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
Pemohon |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
……………………………………… |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
Nama
Jelas |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
D. |
DIISI OLEH KANTOR PELAYANAN
PAJAK |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
5. |
NPWP
yang diberikan |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
6. |
Kode Wilayah Penagihan |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
7. |
Kode Wilayah Pemerintahan |
: |
Daerah
TK. I |
|
|
2. |
Daerah
TK.II |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
……………………….,tanggal………………………… |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
a.n.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
___________________________ |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
NIP. |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
E. |
DIISI
OLEH KANTOR PELAYANAN PAJAK |
|||||||||||
|
5. |
Kode
Wilayah Penagihan |
: |
|
|
|||||||
|
6. |
Kode
Wilayah Pemerintahan |
: |
Daerah
TK. I |
|
|
Daerah
TK II |
|
||||
|
|
……………………….,tanggal………………………… |
||||||||||
|
|
a.n.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak |
||||||||||
|
|
|
||||||||||
|
|
|
||||||||||
|
|
___________________________ |
||||||||||
|
|
NIP. |
||||||||||
|
|
|
||||||||||
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
PELAYANAN PAJAK…………………….. |
|
||
|
………………………..,…………………….19………… |
||
N o m o r |
: |
|
Kepada Yth ; |
Lampiran |
: |
|
KEPALA KANTOR PELAYANAN PAJAK |
Perihal |
: |
Pemberitahuan Pindah |
…………………………………………….. |
|
|
|
di- |
|
|
|
……………………………………………. |
Bersama ini kami yang bertandatangan
di bawah ini :
N a m a |
: |
|
A l a m a t |
: |
|
N P W P |
: |
|
Reg. Kartu Pengenal |
: |
|
Status |
: |
Pusat/Tunggal/Cabang |
Kantor Pusat (usaha) |
: |
|
Kewajiban Pajak |
: |
|
|
||
Terhitung mulai tanggal……………………………pindah ke Alamat Baru |
||
|
||
Jalan |
: |
|
RT / RW |
: |
|
Kelurahan |
: |
|
Kecamatan |
: |
|
Kota |
: |
|
Kantor Pelayanan Pajak
|
: |
|
|
|
|
Adapun alasan kepindahan adalah : |
||
…………………………………………………………………………….. |
||
…………………………………………………………………………….. |
||
……………………………………………………………………………… |
Demikian agar dimaklumi
|
Wajib
Pajak / Kuasa |
|
|
|
|
|
|
|
(……………………..) |
|
LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK |
||
NOMOR |
: |
|
|
TANGGAL |
: |
|
(BUKU
KP.PDIP.4.11-95)
NO URUT |
NOMOR
FORMULIR |
NAMA ALAMAT
WAJIB PAJAK |
KODE
JENIS USAHA (KLU) |
TANGGAL |
NPWP
YANG DIBERIKAN |
NOMOR REGISTER |
TANGGAL
PENGIRIMAN |
KETERANGAN |
||||
KP.PDIP 4.1/4.2/4.3 |
KP.PDIP.421 |
DITERIMA DARI
KANTOR PENYULUHAN |
REKAM |
KEPADA
WP KP.PDIP4.20 KP.PDIP4.21 |
KP
KANTOR PENYULUHAN KP.PDIP.4.23 |
|||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
11 |
12 |
13 |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
KP.PDIP.4.11-95
|
LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK |
||
NOMOR |
: |
|
|
TANGGAL |
: |
|
(BUKU
KP.PDIP.4.12-95)
NO URUT |
NOMOR
FORMULIR |
NAMA ALAMAT
WAJIB PAJAK |
KODE
JENIS USAHA (KLU) |
TANGGAL |
NPWP
YANG DIBERIKAN |
NOMOR REGISTER |
TANGGAL
PENGIRIMAN |
KETERANGAN |
||
KP.PDIP 4.1/4.2/4.3 |
KP.PDIP.421 |
KEPADA
WP KP.PDIP4.20 KP.PDIP4.21 |
KP
KANTOR PENYULUHAN KP.PDIP.4.23 |
|||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
11 |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK |
||
NOMOR |
: |
|
|
TANGGAL |
: |
|
(BUKU
KP.PDIP.4.11-95)
NO URUT |
FORMULIR |
NPWP |
NAMA ALAMAT
WAJIB PAJAK |
KELUARAN |
TANGGAL
PENGIRIMAN |
KETERANGAN |
||||
JENIS |
NOMOR |
TANGGAL
DITERIMA |
JENIS
KP.PDIP |
TANGGAL |
KEPADA
WP |
KB.KPP.
LAIN |
||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
11 |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Contoh
kartu NPWP untuk Wajib Pajak
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
PELAYANAN PAJAK JAKARTA …………………… |
|||||||||||||||||
KARTU NOMOR POKOK WAJIB PAJAKNo.
Reg. : 000000-0000 |
|||||||||||||||||
NAMA |
: |
|
|||||||||||||||
ALAMAT |
: |
|
|||||||||||||||
KODE CABANG |
: |
|
|||||||||||||||
NPWP |
: |
|
|||||||||||||||
|
|||||||||||||||||
BERLAKU S/D |
: |
|
|||||||||||||||
|
|||||||||||||||||
|
|||||||||||||||||
|
KEPALA KANTOR
PELAYANAN PAJAK
JAKARTA
…………… ________________ NIP
0600………………… |
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
PELAYANAN PAJAK JAKARTA …………………… |
|||||||||||||||||
Tanda
Terima |
|||||||||||||||||
Telah diterima KP.PDIP.4.20-95 |
|||||||||||||||||
Nama |
: |
|
|||||||||||||||
NPWP |
: |
|
|||||||||||||||
|
|||||||||||||||||
BERLAKU S/D |
: |
|
|||||||||||||||
|
|||||||||||||||||
|
|||||||||||||||||
|
…………………………………………
19 ……… Yang
menerima ……………………………… Nama
jelas |
||||||||||||||||
KP.PDIP.4.20-95 |
PERHATIAN |
|
1. |
Kartu
ini harap disimpan baik- baik dan apabila hilang, agar segera melaporkannya
ke Kantor Pelayanan Pajak yang bersangkutan. |
2. |
Kartu ini hendaknya dibawa
apabila Saudara akan membayar pajak, melakukan transaksi dan berhubungan
dengan instansi-instansi lain. |
3. |
Dalam hal Wajib Pajak pindah
domisli, supaya melaporkan diri ke Kantor Pelayanan Pajak lama maupun Kantor
Pelayanan Pajak Baru. |
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK
INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR ……….…………………… |
|
|||
BUKTI
PENDAFTARAN WAJIB PAJAK |
||||
Kepada Wajib Pajak |
||||
Nama |
: |
…………………………………………………………………… |
||
|
|
…………………………………………………………………… |
||
Alamat |
: |
…………………………………………………………………… |
||
|
|
…………………………………………………………………… |
||
telah diberikan NPWP |
: |
…………………………………………………………………… |
||
|
||||
Buku
Pendaftaran ini berlaku sampai diterimanya Kartu NPWP (KP.PDIP.4.20-95) yang
akan dikeluarkan oleh Kantor Pelayanan Pajak. |
||||
|
…………………………………… 19 …………… a.n. KEPALA KANTOR …………………… ……………………………………………………… ………………………………………………………… NIP |
|||
KP.PDIP.4.21-95
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
PELAYANAN PAJAK…………………….. |
|
||
|
………………………,…………………….19………… |
||
N o m o r |
: |
|
|
Perihal |
: |
Pengukuhan Pengusaha |
Kepada : |
|
|
Kena Pajak |
Yth |
Setelah mempertimbangkan bahwa :
1. |
Nama Pengusaha |
: |
|
2. |
Merk Usaha |
: |
|
3. |
Jenis Usaha |
: |
|
4. |
Alamat |
: |
|
5. |
NPWP |
: |
|
Telah
memenuhi persyartan sebagai Pengusaha Kena Pajak sesuai dengan ketentuan
Undang- Undang Nomor 9 Tahun 1994 mengenai Ketentuan Umum dan Tata Cara
Perpajakan, beserta peraturan pelaksanaanya, maka Pengusaha tersebut ditetapkan
sebagai Pengusaha Kena Pajak :
- |
Terhitung tanggal |
: |
|
- |
Nomor Pengukuhan |
: |
|
- |
Kode Seri Faktur Pajak |
: |
|
Dengan
ketentuan bahwa Ketetapan ini akan diperbaiki apabila di kemudian hari terdapat
kekeliruan.
|
…………………………………… 19 …………… a.n. KEPALA KANTOR …………………… ……………………………………………………… ………………………………………………………… NIP |
KARTU
PENDAFTARAN WAJIB PAJAK |
|||||||||||||||||
|
NPWP |
|
|||||||||||||||
KANTOR WILAYAH |
: |
|
|||||||||||||||
KANTOR PELAYANAN PAJAK |
: |
|
|||||||||||||||
|
|
|
|||||||||||||||
NAMA |
: |
|
|||||||||||||||
ALAMAT |
: |
|
|||||||||||||||
ALAMAT KANTOR PUSAT/PUSAT USAHA |
: |
|
|||||||||||||||
NOMOR POKOK WAJIB PAJAK |
: |
|
|||||||||||||||
JENIS USAHA |
: |
|
|||||||||||||||
|
|||||||||||||||||
BERLAKU S/D |
: |
|
|||||||||||||||
|
|
|
|||||||||||||||
TINDASAN KEPADA KEWAJIBAN PAJAK |
|
|
|||||||||||||||
|
|
|
|||||||||||||||
|
|||||||||||||||||
|
KEPALA KANTOR
PELAYANAN PAJAK
JAKARTA
…………… ________________ NIP
0600………………… |
||||||||||||||||
KP.PDIP 4.23-95 |
|
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
PELAYANAN PAJAK…………………….. |
|
||
|
………………………..,…………………….19………… |
||
N o m o r |
: |
|
|
Perihal |
: |
Pengukuhan Pengusaha |
Kepada : |
|
|
Kena Pajak |
Yth |
Setelah memperhatikan permohonan dari Pengusaha Kena Pajak/Laporan mengenai status kegiatan usaha dari :
1. |
Nama PKP |
: |
|
2. |
Merk Usaha |
: |
|
3. |
Jenis Usaha |
: |
|
4. |
Alamat |
: |
|
5. |
NPWP |
: |
|
6. |
Nomor Pengukuhan |
: |
|
Maka
Surat Kepala KPP Nomor : ……………………………. Tanggal : ………………………………… tentang
Pengukuhan Pengusaha menjadi Pengusaha Kena Pajak dengan Nomor Pengukuhan PKP
………………………….. dinyatakan dicabut ……………………………………… dari tata usaha tanggal
………………………………….. Kewajiban PPN dan/atau PPn BM yang belum dipenuhi sampai dengan
tanggal pencabutan ini harus diselesaikan oleh yang bersangkutan di Kantor
Pelayanan Pajak yang baru.
Pencabutan pengukuhan ini hanya
ditujukan semata-mata untuk kepentingan tata usaha perpajakn tanpa
menghilangkan kewajiban perpajakan yang harus dilakukan.
|
…………………………………… 19 …………… a.n. KEPALA KANTOR …………………… ……………………………………………………… ………………………………………………………… NIP |
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
PELAYANAN PAJAK…………………….. |
|
||
|
………………………..,…………………….19………… |
||
N o m o r |
: |
|
|
Perihal |
: |
Perpindahan Wajib Pajak |
Kepada : |
|
|
atas nama : |
Yth |
Sehubungan dengan permohonan WP Badan
berikut ini, dengan ini diterangkan bahwa :
Nama |
: |
|
Kode dan Bentuk Hukum |
: |
|
NPWP |
: |
|
Reg. Kartu Pengenal |
: |
|
Status Usaha |
: |
|
Kode Jenis Usaha |
: |
|
Kewajiban Pajak |
: |
|
Terhitung
mulai tanggal ……………………………. Pindah domisili ke :
Alamat |
: |
|
Jalan/Kelurahan |
: |
|
Kecamatan |
: |
|
Kota |
: |
|
Penyediaan
Kewajiban Pajak :
1. |
SPT akhir yang sudah
diperiksa, Tidak ada |
2. |
Setoran Masa terakhir yang
dibayarkan. |
|
Jenis pajak :
……………………………………………. Tahun/bulan ……………………………………… |
Pengiriman berkas-berkas mengenai
Wajib Pajak tersebut akan segera menyusul setelah ada kepastian bahwa Wajib
Pajak tersebut Wajib Pajak telah terdaftar di tempat Saudara.
|
…………………………………… 19 …………… a.n. KEPALA KANTOR …………………… ……………………………………………………… ………………………………………………………… NIP |
KP.PDIP
4.25-95
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
PELAYANAN PAJAK…………………….. |
|
||
|
………………………..,…………………….19………… |
||
N o m o r |
: |
|
|
Perihal |
: |
Pemberitahuan telah terdaftar |
Kepada : |
|
|
Di KPP baru |
Yth |
Sehubungan dengan Surat Pindah/Surat
Pemberitahuan Pindah Wajib Pajak *)
Nama |
: |
|
NPWP |
: |
|
Nomor Register |
: |
|
Kode Jenis Usaha |
: |
|
Alamat |
: |
|
Dengan
ini diberitahukan kepada Saudara bahwa Wajib Pajak tersebut telah terdaftar
pada Tata Usaha kami dengan :
Nama |
: |
|
Alamat |
: |
|
Untuk
memenuhi ketentuan Pasal ……….. Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP-
…………………………. Tanggal ………………………………………….. agar berkas Wajib Pajak tersebut dapat
segera dikirimkan kepada kami.
Demikian agar Saudara maklum.
|
…………………………………… 19 …………… a.n. KEPALA KANTOR …………………… ……………………………………………………… ………………………………………………………… NIP |
*) Pilih
salah satu
KP.PDIP
4.26-95
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT
JENDERAL PAJAK KANTOR
PELAYANAN PAJAK…………………….. |
|
PEMBERITAHUAN
PERUBAHAN DATA WAJIB PAJAK
Nama Wajib Pajak |
: |
………………………………………………. |
NPWP |
: |
………………………………………………… No. Reg : …………………………………………….. |
Terhitung tanggal |
: |
……………………………………………… |
NO. |
ELEMEN
DATA |
DATA
LAMA |
DATA
BARU |
KETERANGAN |
|
|
|
|
|
Kepada
Yth. : |
||
1. |
Kasi/Kasubsi
……………………………… |
…………………………………..
19……… |
2. |
Kepala
Kantor Penyuluhan |
Kasi/
Kasubsi ………………………… |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
………………………………………………………. NIP |
KP.PDIP.4.27-95