1   2

 

 

LAMPIRAN I

SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : SE- /BC/2004 TENTANG PENGAJUAN PEMBERITAHUAN BC 2.3 DAN BC 2.5

 

 

TATAKERJA PEMASUKAN BARANG IMPOR DARI TPS KE TPB

SISTEM MANUAL

 

A.

Pengusaha TPB melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

1.

Mengirimkan surat pemberitahuan rencana pengajuan BC 2.3 lewat faksimili ke KPBC pengawas.

 

2.

Menyiapkan BC 2.3 yang diisi dengan lengkap dan benar serta dokumen pelengkap pabean (antara lain Invoive, Packing List, BL/AWB dan dokumen lainnya yang diperlukan).

 

3.

Membubuhkan tanda tangan dan stempel perusahaan pada BC 2.3.

 

4.

Melakukan pembayaran PNBP ke Bank Devisa Persepsi/ PT.Pos Indonesia/Bendaharawan KPBC serta menerima SSBP dari Bank Devisa Persepsi atau BPBP dari Bendaharawan.

 

5.

Dalam hal barang impor adalah barang yang dipungut BM dan PDRI, melakukan pembayaran BM dan/atau Cukai serta PDRI ke Bank Devisa Persepsi serta menerima SSPCP dari Bank Devisa Persepsi.

 

6.

Mengajukan ke KPBC bongkar, BC 2.3 lembar 1, lembar 2 , lembar 3, copy BC 2.3 dari lembar 1 untuk BPS dan BI, dokumen pelengkap pabean dan

SSBP/BPBP serta SSPCP (dalam hal ada pembayaran).

 

7.

Menerima dari Pejabat KPBC bongkar :

 

 

a.

Berkas BC 2.3 yang ditolak dengan alasan penolakan;

 

 

b.

Dalam hal diterima, BC 2.3 lembar 1 yang telah diberi Nomor dan tanggal Pendaftaran serta SPPB-BC 2.3 lembar 1.

 

8.

Pengeluaran barang dari TPS dengan dilindungi SPPB-BC 2.3 lembar 1.

 

9.

Menyerahkan SPPB-BC 2.3 lembar 1 ke Petugas Dinas Luar/ Gate , dan menerima SPPB-BC 2.3 lembar 1 dan lembar 3 yang telah ditandatangani oleh Petugas Dinas Luar di Kawasan Pabean.

 

10.

Pada saat pemasukan barang ke TPB, menyerahkan SPPB-BC 2.3 lembar ke 1 dan lembar 3 ke Petugas Di TPB, dan menerima SPPB-BC 2.3 lembar 1 yang telah ditandatangani oleh Petugas di TPB.

 

11.

Menatausahkan BC 2.3 lembar 1 dan SPPB-BC 2.3 lembar 1.

 

B.

Pejabat KPBC bongkar melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

1.

Menerima surat pemberitahuan rencana pengajuan BC 2.3 melalui faximili dari KPBC pengawas.

 

2.

Menerima dari Pengusaha, BC 2.3 lembar 1, lembar 2, lembar 3, copy BC 2.3 dari lembar 1 untuk BPS dan BI, dokumen pelengkap pabean , dan

SSBP/BPBP serta SSPCP (dalam hal ada pembayaran).

 

3.

Melakukan penelitian terhadap :

 

 

a.

kebenaran data yang tercantum dalam pemberitahuan rencana pengajuan BC 2.3 dengan data yang ada dalam BC 2.3;

 

 

b.

kelengkapan dan kebenaran pengisian data BC 2.3;

 

 

c.

kebenaran perhitungan BM dan/atau Cukai serta PDRI dalam BC 2.3 serta nilai BM dan PDRI yang tercantum dalam SSPCP;

 

 

d.

kebenaran nilai pembayaran PNBP dengan nilai yang tercantum dalam SSBP/BPBP.

 

4.

Dalam hal hasil penelitian :

 

 

a.

Tidak diterima, menerbitkan Penolakan dengan alasan penolakan; atau

 

 

b.

Diterima, memberikan nomor dan tanggal Pendaftaran dan menerbitkan SPPB-BC 2.3 rangkap 3 (tiga). Dalam hal peti kemas lebih dari satu, SPPB-BC 2.3 diterbitkan sesuai dengan jumlah peti kemas yang diberitahukan.

 

 

5.

Menyerahkan kepada Pengusaha TPB:

 

 

a.

Dalam hal ditolak, berkas BC 2.3 serta Penolakan yang berisi alasan penolakan;

 

 

b.

Dalam hal diterima, BC 2.3 lembar 1 yang telah diberi Nomor dan tanggal Pendaftaran serta SPPB-BC 2.3 lembar 1.

 

6.

Menyerahkan SPPB-BC 2.3 lembar 2 dan 3 ke Petugas Dinas Luar.

 

7.

Menerima dari Petugas Dinas Luar SPPB-BC 2.3 lembar 2 yang telah ditandatangani oleh Petugas Dinas Luar.

 

8.

Menerima dari Pejabat KPBC Pengawas, SPPB-BC 2.3 lembar 3 yang sudah ditanda tangani oleh Petugas Dinas Luar dan Petugas di TPB.

 

9.

Melakukan rekonsiliasi dengan mencocokan BC 2.3 lembar 3 dan lembar 2.

 

10.

Mengirimkan BC 2.3 lembar 3 serta SPPB-BC 2.3 lembar 3 ke Pejabat KPBC Pengawas.

 

11.

Menatausahakan BC 2.3 lembar 2 dan SPPB-BC lembar 2.

 

12.

Dalam hal BC 2.3 terkena NHI/NI, menerbitkan Pemberitahuan Pemeriksaan Barang (PPB) dan instruksi pemeriksaan serta dilakukan proses lebih lanjut.

 

C.

Petugas Dinas Luar di KPBC bongkar

 

1.

Menerima SPPB-BC 2.3 lembar 2 dan lembar 3 dari Pejabat.

 

2.

Menerima SPPB-BC 2.3 lembar 1 dari Pengusaha TPB.

 

3.

Mencocokkan :

 

 

a.

Catatan dan/atau data yang tercantum pada SPPB-BC 2.3 lembar 1 dengan SPPB-BC 2.3 lembar 2 dan lembar 3;

 

 

b.

Nomor dan jumlah kemasan/nomor peti kemas pada SPPB-BC 2.3 dengan yang tercantum dalam kemasan atau peti kemas.

 

 

c.

memberi catatan hasil pencocokan sebagaimana dimaksud dalam huruf b pada kolom catatan pengeluaran SPPB-BC 2.3.

 

4.

Dalam hal sesuai, menerakan segel/tanda pengaman dan menandatangani SPPB-BC 2.3 lembar 1, lembar 2 dan lembar 3 serta mengawasi pengeluaran barang dari Kawasan Pabean.

 

5.

Menyerahkan ke Pengusaha TPB, SPPB-BC 2.3 lembar 1 dan lembar 3 yang sudah ditandatangani.

 

6.

Menyerahkan ke Pejabat SPPB-BC 2.3 lembar 2.

 

7.

Dalam hal tidak sesuai, melaporkan ke Pejabat KPBC Bongkar dan tidak mengizinkan pengeluaran barang.

 

D.

Petugas Di TPB

 

1.

Menerima SPPB-BC 2.3 lembar 1 dan lembar 3 dari Pengusaha TPB.

 

2.

Mencocokkan :

 

 

a.

Nomor dan jumlah kemasan/ nomor peti kemas pada SPPB-BC 2.3 dengan yang tercantum dalam kemasan dan peti kemas serta memeriksa

keutuhan segel.

 

 

b.

memberi catatan hasil pencocokan sebagaimana dimaksud dalam huruf a pada kolom catatan pemasukan SPPB-BC 2.3.

 

3.

Dalam hal sesuai, menandatangani SPPB-BC 2.3 lembar 1 dan lembar 3 serta mengawasi pemasukan barang ke TPB.

 

4.

Menyerahkan ke Pengusaha TPB, SPPB-BC 2.3 lembar 1 yang sudah ditandatangani.

 

5.

Menyerahkan ke Pejabat KPBC Pengawas SPPB-BC 2.3 lembar 3 yang sudah ditandatangani.

 

6.

Dalam hal tidak sesuai, melaporkan ke Pejabat KPBC Pengawas untuk diproses lebih lanjut dan mengizinkan pemasukan barang.

 

E.

Pejabat KPBC pengawas melakukan kegiatan sebagai berikut:

 

1.

Menerima lewat faksimili surat pemberitahuan rencana pengajuan BC 2.3 dari pengusaha TPB.

 

2.

Mengagendakan surat pemberitahuan rencana pengajuan BC 2.3 dan menandatanganinya.

 

3.

Meneruskan surat pemberitahuan rencana pengajuan BC 2.3 ke KPBC Bongkar melalui faximili.

 

4.

Menerima SPPB-BC 2.3 lembar 3 dari Petugas di TPB.

 

5.

Mengirimkan SPPB-BC 2.3 lembar 3 ke Pejabat KPBC bongkar.

 

6.

Menerima BC 2.3 lembar 3 beserta SPPB-BC 2.3 lembar 3 dari Pejabat KPBC bongkar.

 

7.

Menatausahakan BC 2.3 lembar 3 serta SPPB-BC 2.3 lembar 3.

 

 

 

 

DIREKTUR JENDERAL

 

ttd.

 

EDDY ABDURRACHMAN

NIP 060044459

 

 


 

LAMPIRAN II

SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : SE- /BC/2004 TENTANG PENGAJUAN PEMBERITAHUAN BC 2.3 DAN BC 2.5

 

TATAKERJA PENGELUARAN BARANG DARI TPB

SISTEM MANUAL

 

I.

PENGELUARAN BARANG DARI TPB DENGAN BC 2.5

 

A.

Pengusaha TPB asal barang melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Menyiapkan BC 2.5 yang diisi dengan lengkap dan benar serta dokumen pelengkap pabean (antara lain Invoice, Packing List, dan dokumen lainnya yang diperlukan).

 

 

2.

Membubuhan tanda tangan dan stempel perusahaan pada BC 2.5.

 

 

3.

Menyerahkan berkas BC 2.5 kepada pengusaha penerima barang.

 

 

B.

Pengusaha Penerima Barang melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Menerima dari Pengusaha TPB asal barang, BC 2.5 yang telah diisi dengan lengkap dan benar serta dokumen pelengkap pabean.

 

 

2.

Membubuhkan tanda tangan dan stempel perusahaan pada BC 2.5.

 

 

3.

Dalam hal dipungut PNBP, BM dan PDRI :

 

 

 

a.

Melakukan pembayaran PNBP ke Bank Devisa Persepsi/ PT.Pos Indonesia/Bendaharawan KPBC, dan menerima SSBP dari Bank Devisa Persepsi atau BPBP dari Bendaharawan KPBC pengawas asal barang;

 

 

 

b.

Melakukan pembayaran BM dan/atau Cukai serta PDRI ke Bank Devisa Persepsi dan menerima SSPCP dari Bank Devisa Persepsi.

 

 

4.

Mengajukan ke KPBC pengawas TPB asal barang, BC 2.5 lembar 1, lembar 2,lembar 3, copy BC 2.5 dari lembar 1 dalam hal diperlukan dan dokumen pelengkap pabean serta SSBP/BPBP, SSPCP untuk BM dan/atau Cukai serta PDRI dalam hal dipungut PNBP, BM dan/atau Cukai serta PDRI.

 

 

5.

Menerima dari Pejabat KPBC pengawas TPB asal barang :

 

 

 

a.

Dalam hal ditolak, berkas BC 2.5 serta Penolakan dengan alasan penolakan;

 

 

 

b.

Dalam hal diterima :

 

 

 

 

1)

BC 2.5 lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi nomor dan tanggal Pendaftaran, Pemberitahuan Pemeriksaan Barang (PPB) dalam hal dilakukan pemeriksaan fisik barang.

 

 

 

 

2)

BC 2.5 lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi nomor dan tanggal Pendaftaran, SPPB-BC 2.5 lembar 1 dalam hal tidak dilakukan pemeriksaan fisik barang.

 

 

6.

Dalam hal dilakukan pemeriksaan fisik:

 

 

 

a.

Memberitahukan ke Pengusaha TPB asal barang untuk menyiapkan barang yang akan diserahkan, untuk pemeriksaan fisik barang;

 

 

 

b.

Menghubungi pemeriksa untuk melakukan pemeriksaan fisik barang;

 

 

 

c.

Setelah dilakukan pemeriksaan fisik barang, menerima dari Pejabat :

 

 

 

 

1)

Pemberitahuan bahwa hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan jenis tidak sesuai dan akan diselesaikan lebih lanjut;

 

 

 

 

2)

Pemberitahuan Perbaikan data BC 2.5 dan Nota Pembetulan (Notul) dalam hal hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan jumlah barang tidak sesuai; atau

 

 

 

 

3)

SPPB-BC 2.5 lembar 1 dalam hal hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan sesuai.

 

 

 

c.

Mengeluarkan barang dari TPB asal barang dengan dilindungi SPPB-BC 2.5 lembar 1.

 

 

 

d.

Menyerahkan SPPB-BC 2.5 lembar 1 ke Petugas di TPB asal barang dan menerima kembali SPPB–BC 2.5 lembar 1 yang telah ditandatangani Petugas di TPB asal barang.

 

 

 

e.

Menyerahkan BC 2.5 lembar 3 kepada Pengusaha TPB asal barang.

 

 

 

f.

Menatausahakan BC 2.5 lembar 1 dan SPPB-BC 2.5 lembar 1.

 

 

 

g.

Dalam hal penerima barang adalah TPB :

 

 

 

 

1)

pada saat pengeluaran barang dari TPB asal barang, Pengusaha menyerahkan SPPB-BC 2.5 lembar I ke Petugas di TPB asal barang dan menerima kembali SPPB–BC 2.5 lembar 1 dan lembar 2 yang telah ditandatangani Petugas di TPB asal barang;

 

 

 

 

2)

pada saat pemasukan barang ke TPB tujuan, menyerahkan SPPB-BC 2.5 lembar 1 dan lembar 2, dan menerima kembali SPPB-BC 2.5 lembar 1 yang telah ditandatangani Petugas di TPB tujuan.

 

 

 

 

3)

Menyerahkan BC 2.5 lembar 3 kepada Pengusaha TPB asal barang.

 

 

 

 

4)

Menatausahakan BC 2.5 lembar 1 dan SPPB-BC 2.5 lembar 1.

 

 

C.

Pejabat KPBC pengawas TPB asal barang melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Menerima BC 2.5 lembar 1, lembar 2, lembar 3, copy BC 2.5 dari lembar 1 dalam hal diperlukan dan dokumen pelengkap pabean serta SSBP/BPBP, SSPCP untuk BM dan/atau Cukai serta PDRI dalam hal dipungut PNBP, BM, Cukai dan PDRI.

 

 

2.

Melakukan penelitian :

 

 

 

a.

kelengkapan dan kebenaran pengisian data BC 2.5;

 

 

 

b.

kebenaran perhitungan BM dan/atau Cukai serta PDRI dalam BC 2.5;

 

 

 

c.

nilai BM dan/atau Cukai serta PDRI dengan nilai SSPCP; dan

 

 

 

d.

nilai PNBP yang tercantum dalam SSBP/BPBP.

 

 

3.

Memberikan hasil penelitian :

 

 

 

a.

Dalam hal ditolak, menerbitkan Penolakan dengan alasan penolakan;

 

 

 

b.

Dalam hal diterima dan :

 

 

 

 

1)

dilakukan pemeriksaan fisik barang, memberikan nomor dan tanggal Pendaftaran serta menerbitkan Pemberitahuan Pemeriksaan Barang (PPB); atau

 

 

 

 

2)

tidak dilakukan pemeriksaan fisik barang, memberikan nomor dan tanggal Pendaftaran serta menerbitkan SPPB-BC 2.5 rangkap 3 (tiga).

 

 

4.

Menyerahkan kepada Perusahaan :

 

 

 

a.

Dalam hal ditolak, berkas BC 2.5 serta Penolakan yang berisi alasan penolakan;

 

 

 

b.

Dalam hal diterima :

 

 

 

 

1)

BC 2.5 lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi Nomor dan tanggal Pendaftaran serta Pemberitahuan Pemeriksaan Barang dalam hal dilakukan pemeriksaan fisik barang; atau

 

 

 

 

2)

BC 2.5 lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi Nomor dan tanggal Pendaftaran serta SPPB-BC 2.5 lembar 1 dalam hal tidak dilakukan pemeriksaan fisik barang.

 

 

5.

Menyerahkan SPPB-BC 2.5 lembar 2 dan 3 ke Petugas Di TPB asal barang.

 

 

6.

Dalam hal dilakukan pemeriksaan fisik barang, menyerahkan kepada Pemeriksa :

 

 

 

a.

BC 2.5 lembar 2;

 

 

 

b.

Pemberitahuan Pemeriksaan Barang disertai Instruksi Pemeriksaan.

 

 

7.

Menerima dari Pemeriksa, BC 2.5 lembar 2 yang telah diisi hasil pemeriksaan fisik barang pada halaman belakangnya.

 

 

8.

Setelah selesai pemeriksaan fisik barang, menyerahkan kepada Pengusaha TPB :

 

 

 

a.

SPPB-BC 2.5 lembar 1 dalam hal hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan sesuai;

 

 

 

b.

Pemberitahuan Perbaikan data BC 2.5 dan Notul dalam hal hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan jumlah barang tidak sesuai;

 

 

 

c.

Pemberitahuan bahwa hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan jenis tidak sesuai dan akan diselesaikan lebih lanjut.

 

 

9.

Menerima dari Petugas di TPB asal barang, SPPB-BC 2.5 lembar 2 dan 3 yang sudah ditanda tangani.

 

 

10.

Menatausahakan BC 2.5 lembar 2 dan SPPB-BC 2.5 lembar 2 dan lembar 3.

 

 

11.

Dalam hal Penerima Barang adalah TPB :

 

 

 

a.

Menerima dari Petugas di TPB asal barang, SPPB-BC 2.5 lembar 2 yang sudah ditandatangani;

 

 

 

b.

Menerima dari Pejabat KPBC Pengawas TPB tujuan, SPPB-BC 2.5 lembar 3 yang telah ditandatangani Petugas di KB;

 

 

 

c.

Melakukan rekonsiliasi data yang tercantum pada BC 2.5 lembar 2 dan lembar 3.

 

 

 

d.

Mengirimkan copy BC 2.5 dari lembar 1 beserta SPPB-BC 2.5 lembar 3 ke Pejabat KPBC Pengawas TPB tujuan;

 

 

 

e.

Menatausahakan BC 2.5 lembar 2 dan SPPB-BC 2.5 lembar 2.

 

D.

Pemeriksa melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Menerima dari Pejabat, BC 2.5 lembar 2 dan Pemberitahuan Pemeriksaan Barang disertai Instruksi Pemeriksaan sebagai dasar pemeriksaan.

 

 

2.

Melakukan pemeriksaan fisik barang sesuai instruksi yang tercantum dalam Instruksi Pemeriksaan.

 

 

3.

Mencantumkan catatan hasil pemeriksaan fisik barang pada halaman belakang BC 2.5 lembar 2 dan menyerahkan berkas BC 2.5 tersebut ke Pejabat.

 

E.

Petugas di TPB asal barang

 

 

1.

Menerima SPPB-BC 2.5 lembar 2 dan 3 dari Pejabat.

 

 

2.

Menerima SPPB-BC 2.5 lembar 1 dari Penerima barang.

 

 

3.

Mencocokkan :

 

 

 

a.

catatan dan/atau data yang tercantum pada SPPB-BC 2.5 lembar 1 apabila ada dengan yang tercantum SPPB-BC 2.5 lembar 2 dan lembar 3;

 

 

 

b.

Nomor dan jumlah kemasan/ nomor peti kemas pada SPPB-BC 2.5 dengan yang tercantum dalam kemasan atau peti kemas.

 

 

 

c.

memberi catatan hasil pencocokan sebagaimana dimaksud dalam huruf b pada kolom catatan pengeluaran SPPB-BC 2.5.

 

 

4.

Dalam hal sesuai, menerakan segel/tanda pengaman dan menandatangani SPPBBC 2.5 lembar 1, lembar 2 dan lembar 3 serta mengawasi pengeluaran barang dari TPB asal barang.

 

 

5.

Menyerahkan ke Penerima Barang, SPPB-BC 2.5 lembar 1 dan lembar 3 yang sudah ditandatangani.

 

 

6.

Menyerahkan ke Pejabat, SPPB-BC 2.5 lembar 2 dan lembar 3 yang sudah ditandatangani.

 

 

7.

Dalam hal tidak sesuai melaporkan ke Pejabat KPBC Pengawas dan tidak mengizinkan pengeluaran barang.

 

F.

Petugas di TPB Tujuan

 

 

1.

Menerima SPPB-BC 2.5 lembar 1 dan lembar 3 dari Penerima Barang.

 

 

2.

Mencocokkan :

 

 

 

a.

Nomor dan jumlah kemasan/ nomor peti kemas pada SPPB-BC 2.5 dengan yang tercantum dalam kemasan dan peti kemas serta memeriksa keutuhan segel.

 

 

 

b.

memberi catatan hasil pencocokan sebagaimana dimaksud dalam huruf a pada kolom catatan pemasukan SPPB-BC 2.5.

 

 

3.

Dalam hal sesuai, menandatangani SPPB-BC 2.5 lembar 1, dan lembar 3 serta mengawasi pemasukan barang ke TPB tujuan.

 

 

4.

Menyerahkan ke Penerima Barang, SPPB-BC 2.5 lembar 1 yang sudah ditandatangani.

 

 

5.

Menyerahkan ke Pejabat KPBC pengawas TPB tujuan, SPPB-BC 2.5 lembar 3 yang sudah ditandatangani.

 

 

G.

Pejabat KPBC pengawas TPB tujuan melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Menerima dari Petugas di TPB tujuan, SPPB-BC 2.5 lembar 3 yang telah ditandatangani.

 

 

2.

Mengirimkan SPPB-BC 2.5 lembar 3 yang telah ditandatangani ke Pejabat pengawas TPB asal barang.

 

 

3.

Menerima dari Pejabat KPBC Pengawas TPB asal barang, copy BC 2.5 dari lembar 1 yang telah mendapat nomor dan tanggal pendaftaran beserta SPPB-BC 2.5 lembar 3.

 

 

4.

Menatausahakan copy BC 2.5 beserta SPPB-BC 2.5 lembar 3;

 

II.

PENGELUARAN BARANG DARI TPB UNTUK PENGUSAHA YANG MENDAPAT FASILITAS BC 2.5 BERKALA

 

A.

Pengusaha TPB asal barang melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Setiap kali pengeluaran barang :

 

 

 

a.

Mengajukan permohonan pengeluaran barang dari TPB (Permohonan) rangkap 3 (tiga) dan dokumen pelengkap pabean ke KPBC pengawas TPB asal barang untuk setiap kali pengeluaran barang dilampiri dokumen pendukung;

 

 

 

b.

Menerima dari Pejabat KPBC pengawas TPB asal barang :

 

 

 

 

1)

dalam hal diolak, berkas Permohonan serta penolakan dengan alasan penolakan;

 

 

 

 

2)

Dalam hal diterima :

 

 

 

 

 

a)

Permohonan lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi nomor dan tanggal Pendaftaran khusus, Pemberitahuan Pemeriksaan Barang (PPB) dalam hal dilakukan pemeriksaan fisik barang.

 

 

 

 

 

b)

Permohonan lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi nomor dan tanggal Pendaftaran khusus, SPPB-BC 2.5 berkala (SPPB-BC 2.5 yang telah diberi cap “BC 2.5 BERKALA”) lembar 1 dalam hal tidak dilakukan pemeriksaan fisik barang.

 

 

 

 

 

c)

Dalam hal dilakukan pemeriksaan fisik :

 

 

 

 

 

 

1)

Menghubungi pemeriksa untuk melakukan pemeriksaan fisik barang;

 

 

 

 

 

 

2)

Setelah dilakukan pemeriksaan fisik barang, menerima dari Pejabat:

 

 

 

 

 

 

 

a)

Pemberitahuan bahwa hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan jenis tidak sesuai dan akan diselesaikan lebih lanjut;

 

 

 

 

 

 

 

b)

Pemberitahuan Perbaikan data pemberitahuan dalam hal hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan jumlah barang tidak sesuai; atau

 

 

 

 

 

 

 

c)

SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 dalam hal hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan sesuai.

 

 

 

 

 

 

 

d)

Menyerahkan Permohonan lembar 1 yang telah diberi nomor dan tanggal Pendaftaran khusus, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 kepada Penerima Barang untuk dipergunakan sebagai dasar pengeluaran barang dari TPB asal barang.

 

 

2.

Pada saat jangka waktu, yang ditetapkan oleh KPBC pengawas TPB asal barang ketika Pengusaha TPB mengajukan Permohonan Pengajuan BC 2.5 berkala, tiba (Pada saat jangka waktu tiba) :

 

 

 

a.

Membuat BC 2.5 halaman pertama sebagai data rekapitulasi, sedangkan pada lembar lampiran khusus untuk Pemberitahuan Pengeluaran Barang dari Tempat Penimbunan Berikat Berkala diisikan data setiap pengeluaran barang;

 

 

 

b.

Membubuhkan tanda tangan dan stempel perusahaan pada BC 2.5 Berkala;

 

 

 

c.

Menyerahkan berkas BC 2.5 Berkala kepada pengusaha penerima barang.

 

B.

Pengusaha Penerima Barang melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Pada setiap pengeluaran barang :

 

 

 

a.

Menerima dari Pengusaha TPB asal barang, Permohonan lembar 1 dan SPPBBC 2.5 berkala lembar 1 dalam hal tidak dilakukan pemeriksaan fisik barang;

 

 

 

b.

Mengeluarkan barang dari TPB asal barang dengan dilindungi SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1.

 

 

 

c.

Menyerahkan SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 ke Petugas di TPB asal barang dan menerima kembali SPPB–BC 2.5 Berkala lembar 1 yang telah ditandatangani Petugas di TPB asal barang.

 

 

 

d.

Menatausahakan Permohonan lembar 1 dan SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1.

 

 

 

e.

Dalam hal penerima barang adalah TPB :

 

 

 

 

1)

pada saat pengeluaran barang dari TPB asal barang , menyerahkan SPPBBC 2.5 Berkala lembar I ke Petugas di TPB asal barang dan menerima kembali SPPB–BC 2.5 Berkala lembar 1 dan lembar 3 yang telah ditandatangani Petugas di TPB asal barang;

 

 

 

 

2)

pada saat pemasukan barang ke TPB tujuan , menyerahkan SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 dan lembar 3 dan menerima kembali SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 yang telah ditandatangani Petugas di TPB tujuan.

 

 

 

 

3)

Menyerahkan SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 3 kepada Pengusaha TPB asal barang.

 

 

 

 

4)

Menatausahakan Permohonan lembar 1 dan SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1.

 

 

2.

Pada saat jangka waktu tiba :

 

 

 

a.

Menerima dari Pengusaha TPB asal barang, BC 2.5 Berkala yang telah diisi dengan lengkap dan benar serta dokumen pelengkap pabean;

 

 

 

b.

Membubuhkan tanda tangan dan stempel perusahaan pada BC 2.5 Berkala;

 

 

 

c.

Dalam hal dipungut PNBP, BM dan PDRI:

 

 

 

 

1)

Melakukan pembayaran PNBP ke Bank Devisa Persepsi/ PT.Pos Indonesia/Bendaharawan KPBC, dan menerima SSBP dari Bank Devisa

Persepsi atau BPBP dari Bendaharawan KPBC pengawas asal barang;

 

 

 

 

2)

Melakukan pembayaran BM dan/atau Cukai serta PDRI ke Bank Devisa Persepsi dan menerima SSPCP dari Bank Devisa Persepsi;

 

 

 

 

3)

Mengajukan ke KPBC pengawas TPB asal barang, BC 2.5 berkala lembar 1, lembar 2, lembar 3, copy BC 2.5 Berkala dari lembar 1 dalam hal diperlukan dan dokumen pelengkap pabean serta SSBP/BPBP, SSPCP untuk BM dan/atau Cukai serta PDRI dalam hal dipungut PNBP, BM dan/atau Cukai serta PDRI.

 

 

 

d.

Menerima dari pejabat KPBC pengawas TPB asal barang :

 

 

 

 

1)

Dalam hal ditolak, berkas BC 2.5 Berkala serta Penolakan dengan alasan penolakan.

 

 

 

 

2)

Dalam hal diterima, BC 2.5 Berkala lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi nomor dan tanggal pendaftaran.

 

 

 

e.

Menyampaikan BC 2.5 lembar 3 ke Pengusaha TPB asal barang.

 

 

 

f.

Menatausahakan BC 2.5 lembar 1, Permohonan lembar 1 serta SPPB-BC 2.5 berkala lembar 1.

 

 

C.

Pejabat KPBC pengawas TPB asal barang melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Pada setiap pengeluaran barang :

 

 

 

a.

Menerima dari Pengusaha TPB asal barang :

 

 

 

 

1)

Permohonan Pengeluaran Barang dari TPB rangkap 3 (tiga) dan dokumen pelengkap pabean;

 

 

 

 

2)

Melakukan penelitian Permohonan sebagaimana dimaksud pada angka 1);

 

 

 

b.

Memberikan hasil penelitian :

 

 

 

 

1)

Dalam hal ditolak, menerbitkan Penolakan dengan alasan penolakan;

 

 

 

 

2)

Dalam hal diterima dan :

 

 

 

 

 

a)

dilakukan pemeriksaan fisik barang, memberikan nomor dan tanggal Pendaftaran serta menerbitkan Pemberitahuan Pemeriksaan Barang (PPB); atau

 

 

 

 

 

b)

tidak dilakukan pemeriksaan fisik barang, memberikan nomor dan tanggal Pendaftaran serta menerbitkan SPPB-BC 2.5 Berkala (SPPB-BC 2.5 yang dibuhuhi cap “BC 2.5 BERKALA”) rangkap 3 (tiga).

 

 

 

c.

Menyerahkan ke pengusaha TPB :

 

 

 

 

1)

Dalam hal ditolak, berkas Permohonan serta Penolakan yang berisi alasan penolakan;

 

 

 

 

2)

Permohonan lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi nomor dan tanggal Pendaftaran khusus, Pemberitahuan Pemeriksaan Barang (PPB) dalam hal dilakukan pemeriksaan fisik barang;

 

 

 

 

3)

Permohonan lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi nomor dan tanggal Pendaftaran khusus, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 dalam hal tidak dilakukan pemeriksaan fisik barang.

 

 

 

d.

Dalam hal dilakukan pemeriksaan fisik barang :

 

 

 

 

1)

Menyerahkan kepada Pemeriksa Permohonan lembar 2 dan PPB disertai Instruksi Pemeriksaan:

 

 

 

 

2)

Menerima dari Pemeriksa, Permohonan lembar 2 yang telah diisi hasil pemeriksaan fisik barang pada halaman belakangnya;

 

 

 

 

3)

Menyerahkan ke Pengusaha TPB;

 

 

 

e.

Pemberitahuan bahwa hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan jenis tidak sesuai dan akan diselesaikan lebih lanjut;

 

 

 

f.

Pemberitahuan Perbaikan data pemberitahuan dalam hal hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan jumlah barang tidak sesuai; atau

 

 

 

g.

SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 dalam hal hasil pemeriksaan fisik barang kedapatan sesuai.

 

 

 

h.

Menerima dari Petugas di TPB asal barang, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 2 dan 3 yang sudah ditanda tangani.

 

 

 

i.

Menatausahakan BC 2.5 Berkala lembar 2 dan SPPB-BC 2.5 lembar 2 dan lembar 3.

 

 

 

j.

Dalam hal Penerima Barang adalah TPB :

 

 

 

 

1)

Menerima dari Petugas Di TPB asal barang, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 2 yang sudah ditanda tangani;

 

 

 

 

2)

Menerima dari Pejabat KPBC Pengawas TPB, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 3 yang telah ditandatangani Petugas di TPB tujuan;

 

 

 

 

3)

Melakukan rekonsiliasi data yang tercantum pada BC 2.5 Berkala lembar 2 dan lembar 3.

 

 

 

 

4)

Mengirimkan copy Permohonan dari lembar 1 beserta SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 3 ke Pejabat KPBC Pengawas TPB tujuan;

 

 

 

 

5)

Menatausahakan Permohonan lembar 2 dan SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 2.

 

 

2.

Pada saat jangka waktu tiba:

 

 

 

a.

Menerima dari Penerima barang, BC 2.5 Berkala lembar 1, lembar 2, lembar 3, copy BC 2.5 Berkala dari lembar 1 dalam hal diperlukan dan dokumen pelengkap pabean serta SSBP/BPBP, SSPCP untuk BM dan/atau Cukai serta PDRI dalam hal dipungut PNBP, BM dan/atau Cukai serta PDRI.

 

 

 

b.

Melakukan penelitian atas pengajuan BC 2.5 berkala, dan menyerahkan ke Penerima barang :

 

 

 

 

1)

Dalam hal ditolak, berkas BC 2.5 Berkala serta Penolakan dengan alasan penolakan.

 

 

 

 

2)

Dalam hal diterima, BC 2.5 Berkala lembar 1 dan lembar 3 yang telah diberi nomor dan tanggal pendaftaran.

 

 

 

c.

Mengirimkan copy BC 2.5 Berkala ke KPBC pengewas TPB tujuan.

 

 

 

d.

Menatausahakan BC 2.5 Berkala lembar 1, Permohonan lembar 1 serta SPPB-BC 2.5 berkala lembar 1.

 

 

D.

Pemeriksa melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Menerima dari Pejabat, Permohonan lembar 2 dan PPB disertai Instruksi Pemeriksaan sebagai dasar pemeriksaan.

 

 

2.

Melakukan pemeriksaan fisik barang sesuai instruksi yang tercantum dalam Instruksi Pemeriksaan.

 

 

3.

Mencantumkan catatan hasil pemeriksaan fisik barang pada halaman belakang Permohonan lembar 2 dan menyerahkan berkas Permohonan tersebut ke Pejabat .

 

 

E.

Petugas di TPB asal barang

 

 

1.

Menerima SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 2 dan 3 dari Pejabat.

 

 

2.

Menerima SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 dari Penerima barang.

 

 

3.

Mencocokkan :

 

 

 

a.

Catatan dan/atau data yang tercantum pada SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 apabila ada dengan yang tercantum SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 2 dan lembar 3;

 

 

 

b.

Nomor dan jumlah kemasan/ nomor peti kemas pada SPPB-BC 2.5 Berkala dengan yang tercantum dalam kemasan atau peti kemas.

 

 

 

c.

Memberi catatan hasil pencocokan sebagaimana dimaksud dalam huruf b pada kolom catatan pengeluaran SPPB-BC 2.5 Berkala.

 

 

4.

Dalam hal sesuai, menerakan segel/tanda pengaman dan menandatangani SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1, lembar 2 dan lembar 3 serta mengawasi pengeluaran barang dari TPB asal barang.

 

 

5.

Menyerahkan ke Penerima Barang, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 dan lembar 3 yang sudah ditandatangani.

 

 

6.

Menyerahkan ke Pejabat, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 2 dan lembar 3 yang sudah ditandatangani.

 

 

7.

Dalam hal tidak sesuai melaporkan ke Pejabat KPBC Pengawas dan tidak mengizinkan pengeluaran barang.

 

 

F.

Petugas di TPB Tujuan

 

 

1.

Penerima SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 dan lembar 3 dari Penerima Barang.

 

 

2.

Mencocokkan :

 

 

 

a.

Nomor dan jumlah kemasan/ nomor peti kemas pada SPPB-BC 2.5 Berkala dengan yang tercantum dalam kemasan dan peti kemas serta memeriksa keutuhan segel;

 

 

 

b.

Memberi catatan hasil pencocokan sebagaimana dimaksud dalam huruf a pada kolom catatan pemasukan SPPB-BC 2.5 Berkala.

 

 

3.

Dalam hal sesuai, menandatangani SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1, dan lembar 3 serta mengawasi pemasukan barang ke TPB tujuan.

 

 

4.

Menyerahkan ke Penerima Barang, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 1 yang sudah ditandatangani.

 

 

5.

Menyerahkan ke Pejabat KPBC pengawas TPB tujuan, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 3 yang sudah ditandatangani.

 

 

6.

Dalam hal tidak sesuai, melaporkan ke Pejabat KPBC Pengawas TPB tujuan untuk diproses lebih lanjut dan mengizinkan pemasukan barang.

 

 

G.

Pejabat KPBC pengawas TPB tujuan melakukan kegiatan sebagai berikut :

 

 

1.

Pada setiap pemasukan barang:

 

 

 

a.

Menerima dari Petugas di TPB tujuan, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 3 yang telah ditandatangani.

 

 

 

b.

Mengirimkan SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 3 yang telah ditandatangani ke Pejabat pengawas TPB asal barang.

 

 

 

c.

Menerima dari Pejabat KPBC Pengawas TPB asal barang, SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 3.

 

 

2.

Pada saat jangka waktu tiba :

 

 

 

a.

Menerima dari Pejabat KPBC Pengawas TPB asal barang, copy BC 2.5 Berkala.

 

 

 

b.

Menatausahakan copy BC 2.5 Berkala beserta SPPB-BC 2.5 Berkala lembar 3.

 

 

 

 

DIREKTUR JENDERAL

 

ttd.

 

EDDY ABDURRACHMAN

NIP 060044459