(1) |
Pembayaran Bea Meterai yang terutang pada Dokumen dilakukan dengan menggunakan:
a. |
Meterai; atau |
b. |
surat setoran pajak. |
|
(2) |
Meterai sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a berupa:
a. |
Meterai tempel; |
b. |
Meterai elektronik; atau |
c. |
Meterai dalam bentuk lain yang ditetapkan oleh Menteri. |
|
(3) |
Setiap Orang wajib memperoleh izin untuk membuat Meterai dalam bentuk lain sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf c. |
(4) |
Ketentuan lebih lanjut mengenai pembayaran Bea Meterai yang terutang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dalam Peraturan Menteri. |
(5) |
Pengadaan, pengelolaan, dan penjualan Meterai sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diatur dengan atau berdasarkan Peraturan Pemerintah. |